JANTHO, SUARALIRA.com - Kepolisian Resor (Polres) Aceh Besar bersama Tim Humas Polda Aceh dan Divisi Humas Mabes Polri mengadakan pertemuan dengan tokoh masyarakat Aceh Besar, di Aula Mapolres Aceh Besar.
Kapolres Aceh Besar, AKBP Heru Suprihasto mengatakan, pertemuan ini bertujuan untuk membahas tentang strategi kepolisian dalam meredam penyebaran radikalisme dan deradikalisasi.
"Kita jelaskan kepada masyarakat terkait paham radikal, Polres Aceh Besar telah melakukan pembinaan serta pengawasan terhadap mantan/kelompok yang tergolong radikal," ujarnya Kamis, (17/11/2016).
Lanjutnya, adapun langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Polres Aceh Besar selama ini adalah melakukan mapping (pemetaan) terhadap jaringan/kelompok tertentu dan melakukan pembinaan terhadap mantan pengikut paham radikal.
"Selain itu, kita juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terhasut menjadi pengikut ajaran yg menyimpang," ucap Kapolres.
Ia menambahkan, penyebaran paham radikal saat ini sudah sangat meluas, tidak hanya di Aceh atau Aceh Besar saja.
“Untuk itu, kami meminta pendapat, masukan serta tanggapan dari tokoh-tokoh masyarakat, terkait perihal ini,” katanya.
Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Kabid Humas Polda Aceh, Kombes Pol Goenawan, Tim Divisi Humas Mabes Polri, Kombes Pol Martunis Simbolon, sejumlah pejabat Polres Aceh Besar beserta puluhan tokoh masyarakat Aceh Besar. (ga/sl)