Tembok lapas bima jebol 2016

Akibat banjir bandang, tembok Lapas sepanjang 60 M di Bima jebol

BIMA (suaralira.com) - Banjir bandang menerjang ribuan rumah warga di Kota Bima, Provinsi Nusa Tenggara Barat, Rabu (21/12) lalu. Tak cuma rumah yang terendam banjir, bahkan rumah tahanan di Bima pun terkena dampak dari bencana tersebut.
 
Humas Ditjen PAS Kemenkum HAM Akbar Hadi mengatakan, akibat banjir bandang, tembok sepanjang 60 meter di Lapas Bima jebol. Saat ini, pihak terkait tengah berkoordinasi agar para penghuni Lapas tidak melarikan diri.
 
"Akibat cuaca yang tidak bersahabat tersebut, tembok keliling Lapas roboh sepanjang 60 meter. Petugas sudah berkoordinasi dengan aparat terkait agar tidak terjadi pelarian," kata Akbar dalam pesan singkat, Jumat (23/12).
 
Akbar mengatakan, penghuni rutan tidak sampai ada yang dievakuasi akibat banjir. Dia juga menjelaskan, hingga saat ini suasana masih kondusif, tidak ada penghuni yang melarikan diri.
 
"Alhamdulillah penghuni Rutan Bima tidak sampai dievakuasi ke tempat lain akibat banjir. Namun rumah dinas petugas hingga saat ini masih tergenang," jelas dia.
 
Tidak cuma banjir, listrik di kawasan lapas juga sampai saat ini masih padam. Sehingga, sulit berkomunikasi untuk mengetahui kondisi terkini di sana.
 
"Alhamdulillah infonya tidak ada yang melarikan diri," tegas dia.