PEKANBARU (Suaralira.com) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan melakukan verifikasi data guru-guru honorer terlebih dahulu sebelum membayarkan gaji yang bersangkutan.
Ini dilakukan untuk menghindari segala kemungkinan pemalsuan dan menjamin keabsahan Surat Keputusan (SK) honorer yang menjadi kewenangan provinsi.
"Kami sedang menelaah data-data guru honorer, dalam proses verifikasi," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi dilansir GoRiau.com belum lama ini di Kantor Gubernur Riau, Pekanbaru, Jumat (13/1/2017).
Kendati demikian, Hijazi menegaskan, Pemprov Riau akan menyiapkan anggaran yang sewaktu-waktu dapat digunakan untuk membayarkan gaji guru honorer setelah proses verifikasi data selesai dilakukan.
Dana kita siapkan. Kami perlu kehati-hatian, jangan sampai bayar-bayar tapi data belum valid," tegasnya.