CURUP - REJANG LEBONG (BENGKULU), Suaralira.com -- Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten Rejang Lebong laksanakan Fokus grup diskusi (FGD), kelompok kerja pendidikan keluarga Tahap II di Balai Desa Sumberejo Transad Kecamatan Bermani Ulu Raya. Selasa (27/82019). 

 

Dasar pelaksanaan kegiatan FGD adalah undang-undang Nomor 20 Tahun 2003. tentang sistem pendidikan nasional dan peraturan menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia nomor 30 Tahun 2018 tentang pelibatan keluarga pada penyelenggaraan pendidikan. 

 

Disampaikan Dra. Meli Resmani, M.Si Kepala bidang pembinaan PAUD dan PNF bahwa pendidikan dengan melibatkan keluarga atau orang tua sangat penting. Karena dengan kondisi perkembangan zaman dan teknologi saat ini anak lebih cenderung menonton tv dan malas belajar.

 

“FGD merupakan kegiatan turunan nasional, dengan alasan bahwa penelitian biro pusat statistik Tahun 2015. Disdikbud memperoleh data bahwa 93% anak usia sekolah di Indonesia tidak suka membaca”. Ujar Meli Resmani.

 

Masyarakat terutama keluarga merupakan orang terdekat yang sangat dibutuhkan keterlibatannya dalam pendidikan anak. Banyaknya waktu luang bersama, menemukan hal-hal baru bersama dikeluarga dapat mempengaruhi pola fikir anak untuk berkembang. 

 

Reni Resmani juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengingat bahwa pendidikan pada anak itu sangat penting pengaruhnya dari keluarga. “Kami merangkul masyarakat untuk ikut serta bertanggung jawab terhadap pendidikan”. Sambungnya.

 

Hj. Fitria Hertikasari Hijazi S.E Ketua TP PKK Kabupaten Rejang Lebong yang merupakan Bunda PAUD Kabupaten Rejang Lebong menjelaskan pelaksanaan kegiatan FGD dengan dinas pendidikan bidang PAUD. 

 

Diikuti didua kecamatan yaitu Kecamatan Bermani Ulu Raya dan Kecamatan Bermani Ulu. Maksud dari kegiatan FGD ini adalah tindak lanjut dari Program Kerja Pendidikan Keluarga yang telah dilakukan di Tahun 2017.

 

Di Kabupaten Rejang Lebong sudah melaksanakan kegiatan sistem pendidikan dengan melibatkan keluarga, orang tua dan juga guru. Ia berharap adanya kerjasama dari segala unsur untuk tercapainya pendidikan anak yang baik, mampu mengubah pola fikir dengan musyawarah bersama.

 

“Harapannya adanya sinerja, kinerja, komunikasi, dan konsolidari antara orang tua, guru, masyarakat yang ada dalam satu wadah komite”. Ujar Fitria Hertikasari.

 

Camat Bermani Ulu Raya Suko Basuki Wibowo Tunggul Raharjo, S.Sos menyambut baik diadakannya FGD. Ia sangat berterima kasih atas perhatian dari pemerintah Kabupaten Rejang Lebong terutama Bunda PAUD yang sangat intensif dalam hal pendidikan. 

 

“Atas nama desa dan kecamatan kami bersyukur atas diadakannya kegiatan seperti ini”. Ujar camat BUR.

 

Terlaksananya FGD, kelompok kerja pendidikan keluarga Tahap II ini sebagai salah satu mewujudkan program kota pendidikan. Dengan menjadikan anak-anak Kabupaten Rejang Lebong yang memiliki pendidikan layak dan akhlak baik. 

 

FGD diikuti 50 peserta meliputi pengurus PAUD Kecamatan Bermani Ulu Raya, Kecamatan Bermani Ulu, Dharma wanita Persatuan Kabupaten Rejang Lebong, Disdikbud Kabupaten Rejang Lebong, GOB TKI, penilik PAUD Kabupaten Rejang Lebong, pengelola PAUD Bermani Ulu Raya, Pengelola Bermani Ulu, istri camat, kepala desa, istri kepala desa dan masyarakat. (HD/RL/SL)