PEKANBARU, Suaralira.com -- Untuk dapat meraih prestasi yang diharapkan, Walikota Pekanbaru, DR H Firdaus ST MT menegaskan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), khususnya Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) harus bekerjasama dalam satu tim atau kelompok yang memiliki keahlian.
Selain itu, petugas diminta menguasai tiga teknik, yakni Psikologi Masa, Teknik Komunikasi dan Teknik Bernegosiasi.
Ini dikatakan Wali Kota usai menghadiri ekspos penerimaan pajak dan retribusi daerah, serta peresmian Konter Bank BJB di gedung Bapenda, Selasa (3/9/2019).
"Untuk bisa berprestasi mencapai tujuan dari OPD, maka Tim Work, tim yang super (itu penting). Artinya dengan orang yang bagus, orangnya yang smart, sistemnya yang smart, disiplin dalam melaksanakan.
Ini pelayanan objek pajak. Umumnya kita berhadapan dengan para pengusaha. Tadi saya katakan, petugas di Bapenda ini mesti punya jiwa dan semangat entrepreneur. Karena mereka banyak berhubungan, serta melayani para entrepreneur," terang Firdaus.
Oleh sebab itu dikatakan orang nomor satu di Kota Pekanbaru ini, dalam memberikan pelayanan, haruslah satu frekuensi dengan pihak yang dilayani. "Maka oleh sebab itu, komunikasi harus satu frekuensi. Maka saya katakan tadi harus ada tim," ujarnya.
Selain mengatakan petugas Bapenda harus memiliki jiwa dan semangat entrepreneur, dikatakan pria yang pernah menjabat Kepala Dinas PUPR Provinsi Riau ini, petugas di Bapenda juga harus menguasai Psikologi Masa, Teknik Komunikasi dan Teknik Bernegosiasi.
"Petugas di Bapenda ini harus mengerti psikologi masa. Dia berhadapan dengan siapa, dengan kelompok mana. Maka berkomunikasilah sesuai dengan kelompok itu. Kedua harus menguasai teknik komunikasi.
Menyesuaikan dengan kelompok kita berbicara, maka harus menggunakan bahasa yang sama-sama bisa dimengerti oleh mereka (pengusaha ataupun masyarakat). Ketiga adalah teknik bernegosiasi. InsyaAllah kalau ini dipraktekkan kita akan bisa memberikan kinerja yang baik," jelas Wako .***