Shabela Minta Partisipasi Masyarakat Kumpulkan Wadah Bekas Hand Sanitizer

Takengon (NAD), Suaralira.com – Saat ini Ikatan Apoteker Indonesia Cabang Aceh Tengah sudah meracik sekitar 20 liter hand sanitizer, namun terkendala terbatasnya wadah atau kemasan. Menurut Ketua Ikatan Apoteker Susi Endar Maidesi S. Farm Apt saat ini wadah hand sanitizer tidak tersedia di Aceh Tengah.
 
Hal tersebut disampaikan Susi saat menemui Bupati Aceh Tengah Drs Shabela Abubakar di ruang kerjanya, Selasa (17/03).
 
“Wadahnya tidak boleh berbahan botol kaca karena selain bahan racikan hand sanitizer ini mengandung alkohol, juga takutnya pecah Pak” ungkap Susi.
 
Menindaklanjuti hal tersebut Shabela meminta kepada masyarakat Aceh Tengah maupun pihak yang memiliki wadah yang sudah tidak dipergunakan lagi dan dalam kondisi bagus agar dapat dikumpulkan ke Dinas Lingkungan Hidup Aceh Tengah di Jalan Yos Sudarso Blang Kolak Dua.
 
“Kami minta masyarakat berpartisipasi mengumpulkan wadah bekas pakai namun masih layak agar dikumpulkan dan jika ada pihak dari Dinas Lingkungan Hidup agar dapat diserahkan, boleh juga diserahkan langsung ke kantornya di Blang Kolak Dua” kata Shabela.
 
Shabela juga meminta untuk Apoteker untuk meracik cairan pembersih ini lebih banyak karena nantinya bisa dibagikan gratis kepada masyarakat.
 
“Kami kira jumlah 20 liter ini tidak mencukupi, tolong ditambah, kalau bisa sampai 100 liter, agar dapat kita bagi kepada masyarakat” tutup Shabela. (dk/hms/sl)