Wali Kota Bekasi Pimpin Apel Evaluasi PSBB

KOTA BEKASI, Suaralira.com -- Wali Kota Bekasi, Dr Rahmat Effendi meminta aparatur pemerintah Kota Bekasi siap dan tanggap bencana dalam mengantisipasi dan mencegah penyebaran virus Corona atau Covid-19 dengan memperketat pengawasan dalam diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar. Rabu (29/04/20).
 
"Dalam kondisi darurat covid-19, Pemerintah daerah harus mengantisipasi kemungkinan segala sesuatunya. Kita ketahui Kota Bekasi telah memberlakukan PSBB diperpanjang hingga 2 pekan atau 12 Mei 2020," ujarnya saat memimpin apel di Stadion Patriot Chandrabaga.
 
Hadir pada Apel tersebut, Wakil Walikota Bekasi, Dr Tri Adhianto, Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Hj Reny Hendrawati, para Kepala Perangkat Daerah.
 
Wali Kota mengatakan, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam PSBB, yaitu siap, tanggap, dan bertanggung jawab.
 
Selain selalu siap, Wali Kota juga meminta jajaran Pemkot untuk tanggap, yaitu dapat merespons dengan cepat, tidak lepas tangan dan melempar masalah, serta proaktif dalam berkoordinasi hingga dapat langsung bertindak dan bersifat transparan.
 
"Selain tanggap dan merespons cepat, harus bertanggung jawab tidak melempar masalah, proaktif dalam bertindak serta transparan, saat penugasan dilapangan seharusnya dipersiapkan segala sesuatunya dengan membawa bahan tentang aturan kebijakan mengenai pencegahan penyebaran Covid-19 di Kota Bekasi, terkait Bansos harus di kawal sampai kepada pihak yang berhak menerima sesuai data," tegas Wali Kota.
 
Lanjut Wali Kota juga menginstruksikan jajarannya untuk mempertahankan zona hijau (wilayah yang belum terpapar Covid-19).
 
Tak hanya itu, Wali Kota juga meminta jajarannya untuk memahami intruksi, dan tugas yang diemban. Wali Kota mengatakan, aparatur harus bergerak untuk masyarakat dengan hati, mengajak dan menggalang partisipasi semua pihak. 
 
"Dapat memahami intruksi yang diberikan, memahami tugasnya. Ini merupakan panggilan jiwa dan harus didasari dari hati. Mari kita ajak masyarakat dan semua unsur untuk bersatu dalam melawan Covid-19 di Kota Bekasi," tutupnya. (Ricco Gabe/sl)