INHU (Riau), Suaralira.com -- Sungguh pemandangan yang sangat mengharukan sekaligus membuat Polri harus berbangga hati melihat pengabdian dan pengayoman salah seorang personel Bhabinkamtibmas Polsek Seberida dengan ikhlas, rela basah kuyup mengevakuasi korban banjir bandang dengan cara menggendong di Kelurahan Pangkalan Kasai Kecamatan Seberida.
Proses evakuasi yang bisa meneteskan air mata ini dilakukan oleh Aipda Ikhsan Lutfi, Rabu 11 November 2020 bahkan hingga berita ini dinaikan, evakuasi masih berlangsung.
Kapolres Inhu AKBP Efrizal SIK melalui PS Paur Humas Polres Inhu Aipda Misran, Rabu siang menjelaskan, salah seorang korban banjir bandang luapan sungai Cenaku, Paimin (70) yang mengalami lumpuh akut harus digendong agar bisa keluar dari rumahnya yang sudah mulai dimasuki air.
Untung saja rumah Paimin hanya beberapa meter saja dari jalan Lintas Timur, kemudian korban banjir itu dinaikan kemobil patroli Polsek Seberida untuk mendapatkan perawatan medis. Sementara proses evakuasi juga dibantu Lurah Pangkalan Kasai Setiawan S KM, Babinsa Serma Nasarudin, perangkat Kelurahan dan warga setempat.
Lebih lanjut Misran mengungkapkan, dampak hujan lebat yang mengguyur sebagian wilayah Inhu, termasuk Kecamatan Seberida mengakibatkan sungai Cenaku meluap, berdasarkan informasi terakhir yang diterima, ada sekitar lebih kurang 400 unit rumah warga Pangakalan Kasai yang terendam banjir dengan kedalaman rata-rata 2 meter. (hms/J Manik/sl)