JAKARTA, suaralira.com - Pelantikan Pengurus Pusat Media Independen Online (MIO Indonesia) digelar secara virtual ditayangkan ke seluruh Pengurus MIO di Indonesia, juga secara undangan terbatas. Acara hikmad dengan menjalani sesuai protokol kesehatan. Peserta yang hadir menggunakan Face Shield dan semuanya diukur suhu tubuh juga memakai masker yang dilaksanakan di Best Westin Kemayoran, Jum’at (29/2/2020).

 

Para undangan yang hadir seluruh pengurus MIO Indonesia yang akan dilantik, di ikuti pengurus DPP yang ada tersebar di seluruh provinsi Indonesia.

 

Dewan Pendiri, Dewan Pembina MIO Indonesia Prof Budiharjo, Dewan Penasehat MIO, serta Dewan Pengawas MIO, Ketua Umum IPJI Lasman Siahaan SH MH, Waketum IPJI Joseph Hutabarat SH MH, Penasehat IPJI Taufik Rahman SH SE, serta tampak hadir Presiden LIRA Olies Datau.

 

Melalui daring zoom meeting hadir Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia, dan Kebudayaan Kominfo RI, Drs Wiryanta MA PhD, Anggota DPR-RI Komisi IX Emanuel Melkiades Laka Lena, Wagub DKI Jakarta Ir A Riza Patria, dari pihak Dewan Pers Ahmad Jauhar Ketua Komisi Penelitian, Pendataan dan Ratifikasi Pers, juga hadir Dirjen Informatika dan Komunikasi Publik Kominfo RI Prof Dr Widodo Muktiyo.

 

Serta dari Pembina MIO Indonesia yang juga Ketum APIKI (Asosiasi Perdagangan dan Industri Indonesia) Dr Anto Suroto dan para penerima APD buat Puskesmas yang ada di 5 wilayah Kota Jakarta. Tak ketinggalan Bapak Mayjen (Purn) Asep Kuswani Msi Han, dan Pembina MIO, Bapak Djoko Waluyo Pendiri MIO Indonesia.

 

Kegiatan diawali laporan Ketua Panitia Pelaksana Frans X Watu, menyampaikan hari ini kita dapat melaksanakan Pelantikan Pengurus Pusat Media Independen Online Indonesia (MIO Indonesia) masa bakti 2020-2024.

 

Sesuai tema yang kita buat, ”Tangkas Digital Dalam Konstruktif Jurnalisme dan Kepanikan Ekonomi Menuju Indonesia New Normal.” Tema yang kita pilih melihat situasi dan kondisi yang membelenggu kita.

 

Dimana saat ini kita tahu dalam fase baru New Normal Menuju Kebangkitan ekonomi paska pandemi. Untuk itu kita harapkan MIO dapat menjadi mitra pemerintah dalam menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat, tentang dampak dan bahaya pandemi ini,” Katanya.

 

MIO Indonesia lanjutnya, akan terus menyampaikan pesan Presiden Joko Widodo tentang perhatian atas 3 M dalam aktifitas di masa New Normal. pada kesempatan ini kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak, kepada Panitia yang telah bekerja keras, kepada semua pihak yang telah hadir walaupun melalui zoom.

 

Hadir pula perwakilan Puskesmas dari Gropet, Kemayoran dan Pulau Seribu yang akan menerima secara simbolis APD dalam Bakti Sosial yang didukung oleh APIKI. Terima kasih semoga kedepan kita terus dapat bekerjasama lagi,” Harap Frans dalam sambutannya.

 

Sementara itu dalam sambutan Ketua Umum MIO Indonesia AYS Prayogie menyatakan, salam dan terima kasih kepada Dewan Pendiri MIO Indonesia yang telah memberikan segenap pikiran tenaga hingga akhirnya terbentuk sebuah wadah tempat berhimpunnya perusahaan media ini. Terimaskasih juga kepada Dewan Pembina, Wanhat, Dewan Pengawas MIO Indonesia yang luar biasa tidak pernah lelah memberikan asupan positif kepada kami,” sambut Prayogie

 

Yogi menambahkan, MIO Indonesia sebagai wadah pengusaha media harus mampu mendampingi para anggotanya. Dalam upaya saya mengajak para anggota MIO Indonesia agar kembali ke kitahnya. 

 

MIO mendampingi anggotanya agar tidak menjadi media partisan, sehingga memperparah situasi itu. Dimana saya khawatir akan menyesal tidak mengambil peran strategis.

 

MIO Indonedia bersikap obyektif, independen, serta menjadi salah satu pilar demokrasi Indonesia. Selalu menjadi media pers menjunjung UU Pokok Pers No 40, dan Kode Etik Jurnaltik sebagai Panglimanya. Serta menjadi Partner semua, siapa saja untuk menyebarkan informasi bagi konten-konten pemberitaan yang dapat mencerdaskan dalam berkehidupan berbagsa dan bernegara,” pungkas Yogi.

 

Sementara dari Dewan Pers, Ahmad Jauhar dalam sambutannya mengucapkan Selamat buat teman-teman MIO Indonesia. Kami harapkan MIO dapat menjadi pembina anggotanya sehingga benar-benar dapat mengupayakan bagaimana institusi pers yang seharusnya.

 

Hampir semua orang dapat membuat media, tapi yang seperti apa eksistensinya itu perlu di jaga. Hal ini dapat memberikan pencerahan bagi masyarakat, sama-sama menegakkan demokrasi, seperti visi dan misi MIO Indonesia sudah pas dan saya setuju, yakni sama-sama mengangkat bagaimana Indonesia menjadi lebih baik,” katanya.

 

Dewan Pers berpesan marilah kita sama-sama menyampaikan kebenaran kepada masyarakat. Informasi yang aktual, valid dan tidak distrupsi di dalamnya.  MIO dapat bersama-sama menjadi salah satu konstuen di Dewan Pers, dimana yang ada di Dewan Pers ada 10, dan MIO mengarahkan anggota agar para jurnalisnya menjadi jurnalis profesional, mengikuti UKW, dan ini menjadi kesepakatan semua, akan dikuatkan di Hari Pers Nasional 2021 ini di Palembang,” tambahnya.

 

MIO dapat menciptakan media yang jujur, benar dan produktif dan kreatif, MIO dapat sama dengan organisasi pers yang pro dan mendukung demokratisasi di negara ini,“ jelasnya.

 

Selanjutnya, Wakil Ketua Komisi IX DPR-RI Emanuel Melkiades Laka Lana menyampaikan, harapan agar MIO Indonesia bersama masyarakat, pemerintah serta elemen lain untuk mengedukasi masyarakat. Hal ini agar mencegah covid 19 yang tengah melanda dunia.

 

Dimana katanya, lebih baik mencegah dari pada sakit, dan susah mendapatkan perawatan. Selain itu juga pengurus MIO kedepan dapat amanah dan bekerja profesional dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat, tak luput saya ucapkan selamat berkarya dan sukses buat MIO Indonesia,” pungkasnya singkat. (sl01)