Pekanbaru, Suaralira.com -- Silaturrahmi dan Reses tahun 2021 bersama Ade Hartati Rahmat M Pd dari Fraksi Partai Amanat Nasional dilaksanakan di Rumah Ibu Ade Hartati pada hari Jumat sore (26/03/2021).

 

Ade Hartati dalam sambutannya mengucap kan terima kasih kepada ibuk ibuk majelis taklim masjid Baburahmah RW 02 dan majelis taklim masjid Sobirin RW 04 Kel Perhentian Marpoyan Kecamatan Marpoyan Damai serta ibuk ibuk dan tokoh masyarakat Kecamatan Marpoyan Damai Kota Pekanbaru.

 

Dalam Silaturahmi sekaligus Reses ini diisi dengan kegiatan Tausiah Kebangsaan, diisi oleh Ustad DR Fahri Dari Staff Kemenag Provinsi Riau.

 

Ade Hartati dari Partai Amanat Nasional merupakan seorang legislator  perempuan yang cukup andal dan diperhitungkan baik di kota pekanbaru yang sudah duduk selama dua periode.

 

Dan kembali mencalonkan diri dari dapil Kota Pekanbaru untuk dewan di Provinsi Riau. Juga terpilih dalam dua periode dengan suara terbanyak. Ade Hartati menyampaikan ini semua berkat doa dan dukungan ibuk ibuk.

 

Di DPRD Provinsi Riau, Ade Hartati bercerita dalam Reses ini. Ditempatkan di komisi lima yang tugas dan fungsinya terkait dengan Pendidikan, Kesehatan, Tenaga kerja, Perempuan dan Anak, Sosial yaitu Panti Sosial yang dulu panti sosial ini diurus oleh kabupaten/kota, tetapi sekarang menjadi tanggung jawab Provinsi kata Ade Hartati sesuai undang undang. Kemudian Dinas Pemuda dan Olahraga sekaligus mengurus bidang bidang keagamaan.

 

Ade Hartati juga menyampaikan hal pendidikan sekolah tingkat SMA dan SMK itu urusannya Dewan Provinsi.

 

Jadi bagi orang tua seandainya ada yang kurang mampu atau yang tidak mampu kami mengingatkan untuk mengurus surat tidak mampunya.

 

Juga mengenai kesehatan asalkan ada kartu BPJS, sebenarnya BPJS itu bisa dibayar secara mandiri bagi yang mampu.

 

Bagi yang tidak mampu itu nantinya akan dibayarkan oleh Pemerintah. Nah untuk ibu ibu yang belum mempunyai kartu BPJS kami sudah anggarkan di Pemerintah Provinsi untuk kesehatan masyarakat Riau yang tidak mampu, misalnya ada tertimpa sakit dan tidak ada biaya berobat, kasih saja surat keterangan tidak mampu.

 

Untuk itu ibu ibu saat ini kalau tak salah kota Pekanbaru sedang melakukan pendataan ulang untuk masyarakat yang akan dimasukkan ke dalam data. 

 

Jadi biar dewan provinsi yang berjuang untuk mengambil uang uang tersebut demi membantu masyarakatnya khusus untuk daerah Riau, "ujar Ade Hartati diakhir pertemuannya. (Jeff/sl)