Batang Gangsal - Inhu (Riau), Suaralira.com -- Guyuran hujan dalam beberapa hari ini membuat sungai Indragiri meluap dan sejumlah daerah mulai terendam air sehingga KPBD kedaerah menghimbau khususnya di sepanjang DAS agar waspada dan berhati hati. 

 

Akibatnya banjir di wilayah Inhu sudah mulai ada seperti dampak hujan yang mengguyur dirasakan oleh warga Penyaguhan di Kecamatan Batang Gansal, Kabupaten Inhu sehingga aktifitas warga mulai sulit akibat air yang menggenangi Desanya. 

 

Ketika pantauan suaralira.com saat meninjau lokasi banjir tersebut Pada Senin (19/4/2021) hari ini wilayah Desa Penyaguhan, masih terlihat banjir yang cukup lumayan diperkirakan mencapai sekitar 130 centimeter ketinggian ya. 

 

Warga yang berhasil ditemui ditepian banjir tersebut mengatakan kalau air tersebut mulaie mengalami kenaikkan hingga malam harinya hingga akhirnya masyarakat mulai sibuk mengurusi barang barang yang ada diruh," Tuturnya.

 

Sementara dari pihak terkait dalam hal ini Kantor Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Indragiri Hulu (Inhu) sudah mulai disibukkan dengan lakukan pendataan terjadinya kenaikan permukaan air Sungai Indragiri yang meluap. 

 

Saat dihubungi oleh suaralira.com senin (19/4/2021) melalui selulernya Kepala KPBD Inhu, Ergusfian membenarkan adanya banjir yang berada di Desa Penyaguhan Kecamatan Batang Gangsal.

 

Akibat guyuran hujan dalam beberapa hari ini membuat "Permukaan air Sungai Indragiri mulai naik, pagi ini ketinggian air mencapai 5,16 meter atau naik 46 centimeter dari sebelumnya 4,70 meter," Katanya. 

 

"Kemarin hujan deras melanda Inhu selama seharian, dan ini diprediksi berlangsung selama beberapa hari ke depan ini menurutnya dugaanya adalah merupakan salah satu dampak dari badai siklon yang melanda sebagian besar wilayah Indonesia jadi masyarakat didaerah DAS agar berwaspada dan berhati hati.ujarnya

 

Terkait kondisi banjir di Kecamatan Batang Gansal, Ergusfian mengatakan bahwa pihaknya sudah menurunkan tenaganya untuk turun ke wilayah yang terdampak banjir selanjutnya nantinya kita menunggu laporan dari petugas kita yang ada di lapangan," Tambahnya.(prs/sl)