Penghulu Sialang Palas Tidak Bersedia di Konfirmasi Wartawan dan LSM

LUBUK DALAM, SIAK (RIAU), suaralira.com -- Konfirmasi awak media bersama rekan LSM di kampung Sialang Palas Kecamatan Lubuk Dalam, Kabupaten Siak tidak mendapatkan hasil sesuai tupoksinya, di karenakan penghulu Sialang Palas tidak bersedia di konfirmasi, membuat Waketum LSM PKRN mengadakan konferensi pers di kantornya kepada awak media suaralira.com, Selasa (20/04/2021) pukul 17.00 WIB.
 
R Damanik selaku Wakil Ketua Umum LSM PKRN (Pilar Kesejahteraan Rakyat Nasional) menyesalkan tindakan penghulu Sialang Palas yang sama sekali tidak mau dan tidak bersedia di konfirmasi. Dengan penuh percaya diri, penghulu sedikitpun tidak menghargai pekerjaan Wartawan dan LSM yang telah dilindungi UUD 1945.
 
Nasiyo yang merupakan Penghulu Sialang Palas Kec Lubuk Dalam Kab Siak mengatakan, "untuk apa bapak menanyakan dana yang saya kelola selama saya menjabat, kalau untuk kepentingan bapak pribadi saya sedikitpun tidak bersedia". Saya kan sudah laporkan semuanya ke pihak terkait yaitu Inspektorat, jadi bila perlu 'bapak' tanya saja kesana, cetusnya (Penghulu-red) . 
 
Disini tampak jelas, bahwa keterbukaan publik di Kampung Sialang Palas Kecamatan Lubuk Dalam, Siak menurut R Damanik tidak terbuka dan tidak ada sedikitpun menghargai pekerjaan LSM dan Wartawan. Untuk itu, dimintakan kepada pihak terkait agar meninjau kembali dan memberikan masukkan kepada Penghulu Sialang Palas, Nasiyo agar tidak alergi ketika didatangi LSM dan Wartawan dalam mempertanyakan dana yang dikelola pihak desa, karena dana tersebut tanggungjawab penghulu, pungkasnya R Damanik.
 
Dari keterangan R Damanik, awak media mencoba mengkonfirmasi langsung Penghulu Sialang Palas, Nasiyo dan saat itu awak media mendapat jawaban yang sama dari pihak Penghulu Sialang Palas. "Untuk apa bapak konfirmasi terhadap saya, kalau untuk pribadi saya tidak bersedia," ujar penghulu yang kembali disampaikan awak media jawaban penghulu saat awak media mencoba minta izin untuk foto dengan pak penghulu.
 
Dengan sangat tegas, Penghulu tidak bersedia di foto dan mengatakan, kalau mau kamu foto plang-plang yang ada di luar itu fotoin saja, dan kalau kamu ingin menanyakan dana yang saya kelola tanyakan inspektorat, untuk melengkapi datamu tanyaain masyarakat saya, ujar Penghulu Sialang Palas.
 
Hasil dari keterangan demi keterangan yang di dapat awak media dari beberapa sumber, patut di duga bahwa penghulu Sialang Palas alergi dengan kedatangan LSM dan Wartawan. (j manik/ sl)