INHU (RIAU), Suaralira.com -- Warga Kecamatan Peranap kembali dikejutkan dengan adanya penemuan Mayat perempuan yang tidak wajar akhir hidupnya korban tergeletak di dalam areal perkebunan kelapa sawit. Parahnya lagi, jasad korban ditemukan dalam kondisi tidak lengkap busana. Kuat dugaan kalau korban dihabiskan nyawanya dengan cara dibunuh
Korban seorang perempuan sekaligus menjadi ibu rumah tangga Suryani (30) warga Desa Pauh Ranap, Kecamatan Peranap. Sementara jasad korban ditemukan oleh suaminya Darma (30) pertama kalinya, namun sayangnya korban dalam kondisi tidak bernyawa lagi dan Jasad korban ditemukan pada Sabtu (24/4/2021) diperkirakan sekitar pukul 16 30 WIB tepatnya di areal perkebunan kelapa sawit tepatnya di Dusun Sunda Baru, Desa Pauh Ranap, Kecamatan Peranap," Kata Kapolres Inhu AKBP Efrizal SIk melalui Paur Humas Aipda Misran, Ahad (25/4/2021) diruang kerjanya.
Dikatakannya, Sabtu siang sekitar pukul 13.30 WIB, korban pamit kepada suaminya untuk mencari dan mengumpulkan brondolan buah kelapa sawit sendirian. Sementara itu juga sangat suami juga pergi untuk memanen buah kelapa sawit di kebun yang sama. Akan tetapi lokasi antara korban dan suaminya berbeda.
"Sang Suami korban telah pulang sekitar pukul 16.00 WIB. Namun suami korban istrinya belum pulang dari mengumpulkan brondolan," ujarnya melihat istrinya belum pulang suami korban menyusul dan mencari korban ke dalam areal perkebunan kelapa sawit.
Sang suami telah mencari mengitari arek kebun tersebut, akhirnya tidak lama kemudian sekitar pukul 16.20 WIB, suami korban temukan dengan kondisi miris, korban telentang di tanah tanpa busana. Bahkan ketika dipandang bagian tubuh korban di temukan pada bagian kepala korban ada luka, diduga bekas pukulan.
Suami yang merasa yakin istrinya dibunuh, seketika suami memanggil warga lain dan melaporkan kejadian itu kepada pemilik kebun. Pemilik kebun sebut Adam mendapat laporan tentang penemuan mayat yang dilaporkan oleh suami korban, langsung menghubungi Polsek Peranap.
Mendapatkan laporan penemuan mayat tersebut, "Kapolsek Peranap AKP Cecep Sujapar SH ketika menerima laporan tersebut, langsung turun bersama Kanit Reskrim Aiptu Yusmar SH dan anggota untuk melakukan penyelidikan. "Sekitar menjelang berbuka puasa pukul 18.30 WIB, Polsek bersama pihak Puskesmas turun dan melakukan olah TKP serta mengumpulkan barang bukti serta membawa korban ke RSUD Indrasari Rengat," Tuturnya.
Ditambahkanya," Tentang ditemukan nya korban di areal perkebunan tersebut, tentang adanya dugaan pembunuhan, saat ini Polsek Peranap masih dalam Lidik dengan memeriksa sejumlah saksi. Karena sejauh ini belum diketahui motif dugaan pembunuhan tersebut, dan akan terus dilakukan upaya upaya penyelidikan, "tutupnya. (Prs/sl)