RENGAT, Suaralira.com -- Penambahan 7 orang Kasus Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu dengan rincian 6 orang suspek dan 1 orang screening yang tersebar di empat kecamatan di Inhu.

 

Hal ini disampaikan saat press release Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Daerah Kabupaten Inhu, Selasa (29/6/2021) yang disampaikan oleh juru bicaranya Jawalter S MPd.

 

Disampaikannya, hasil data terbaru yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) tanggal 28 Juni 2021, terdapat penambahan 7 kasus COVID-19 yang terjadi yang tersebar di 4 (empat) Puskesmas yang berada di empat Kecamatan di Kabupaten Inhu,” ujarnya.

 

Dijelaskannya juga, 2 orang di Puskesmas Batang Gansal, 2 orang di Puskesmas Kambesko, 2 orang di Puskesmas Peranap dan 1 orang di Puskesmas Kuala Cenaku.

 

“Tersebut 7 orang tersebut, 6 orang merupakan suspek (rapid test reaktif) dan 1 orang screening. Dari 7 orang tersebut 1 orang melakukan isolasi mandiri, 5 orang dirawatdan 1 orang meninggal,” terangnya.

 

Ditambahkannya, penambahan kasus terjadi karena adanya tracking kasus konfirmasi Covid-19 yang dilakukan oleh pihak Puskesmas kemudian dilanjutkan dengan pengambilan swab dan hasilnya positif.

 

“Hingga tanggal 28 Juni 2021 terdapat total komulatif suspek berjumlah 5.619 kasus dengan rincian isolasi mandiri 68 orang, isolasi di rumah sakit 5 orang, selesai isolasi 5.473 orang dan meninggal dunia 73 orang,” terangnya lagi.

 

Dan secara total komulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 3.369 kasus dengan rincian isolasi mandiri 110 orang, rawat di rumah sakit 13 orang, masih dipantau 123 orang, Sembuh 3.138 orang dan meninggal dunia 108 orang.

 

“Selaku dunas teekait yakni Dinkes Inhu telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 sampai tanggal 23 Juni 2021, dari total sasaran vaksinasi sebanyak 68.561 orang yang sudah vaksinasi dosis 1 berjumlah 35.732 orang, dan vaksinasi dosis 2 berjumlah 13.163 orang,” ungkapnya.

 

Sebagai runcian sudah divaksinasi adalah untuk sasaran SDM Kesehatan sebanyak 1.968 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.414 orang (122,66%) dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.263 orang (114,99%).

 

“Dan sasaran pelayan publik sebanyak 22.410 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 25.197 orang (112,44%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 8.642 orang (38,56%),” paparnya.

 

Sementara untuk sasaran lansia sebanyak 44.183 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 8.121 orang (18,38%), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.258 orang (5,11%).

 

Dan upaya Pemerintah menerapkan New Normal (Adaptasi Kebiasaan Baru) menuju masyarakat  yang produktif dan aman, dengan tujuan mempercepat penanganan Covid-19 dalam aspek kesehatan dan sosial ekonomi.

 

“Himbauan Pemerintah kepada masyarakat untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (prokes) pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak (Physical Distancing), sering mencuci tangan pakai sabun dan menghindari kerumunan (Social Distancing),” pungkasnya. (Pras/sl)