Indragiri Hulu, Suaralira.com -- Akibat curah hujan yang tinggi dalam bebera hari ini mengakubatkan dibeberapa kecamatan di kab Inhu dilanda banjir secara tiba tiba. 

 

Salah satunya Kecamatan batang gangsal yang dilanda bajir yang sebelumnya beberapa bulan lalu juga terjadi banjir tepatnya di desa sungai akar, banjir tersebut juga menggenangi jalan lintas timur memvuat aktifitas kendaraan masyarakat dan pengendara lainnya sempat terhenti.

 

Saat dikonfirmasi melalui pesan whattshap Kepala Penanggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kabupaten Inhu, Ergusfian kepada suaralira.com membenarkan adanya sejumlah daerah di Inhu memang banjir dan ketinggian air diperkirakan 100 - 120 cm dan sekitar 50 unit/60 KK terdampak banjir. Namun pagi harinya air sudah mulai surut dan sekitar pukul 9.10 air sudah kering total, aktifitas warga sudah kembali normal, "katanya. 

 

Selain dari kecamatan Batang Gangal juga terjadi di Kecamatan Kelayang akibat curah hujan yang cukup tinggi di malam hari mengakibat banjir di desa Tanjung beludu dan diperkiraan 200 rumah terkena banjir dan sekitar menjelang siang hari air sudah kembali surut ada beberapa daerah yang halaman rumah warga masih ada yg tergenang banjir, "paparnya. 

 

Juga bernasib sama yakni Kecamatan LBJ tepatnya di Desa Pondok Gelugur tinggi, air menggenangi beberapa akses jalan Namun tidak ada rumah warga yg terdampak banjir ataupun terendam, "terangnya.

 

Informasi dari masyarakat setempat air datang begitu cepat dan tiba-tiba dan masyarakat sedikit kewalahan karena datangnya tiba tiba sebelumnya tidak pernah terjadi seperti ini kedatangan air. 

 

Sejauh ini lanjut Ergusfian mengatakan sampai saat ini jika pihaknya belum mendapat informasi baik dari tim KPBD inhu dilapangan ataupun masyarakat yang terkena musibah banjir bandang akan adanya korban akan tetapi kepada masyarakat yang terkena banjir diharapkan agar selalu tetap waspada ,"himbaunya. 

 

Untuk berjaga jaga terhadap banjir yang datang secara tiba tiba dan untuk meminimalisir keadaan yang terkena banjir dari pihak KPBD mengirimkan Tim ke lokasi, "tutupnya. (pras/sl)