Tapung (Kampar), Suaralira.com -- Desa Karya Indah merupakan Desa yang ada di Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar, Desa Karya Indah letaknya sangat strategis karena berada pada ruas jalan yang menghubungkan Ibu Kota Provinsi Riau Kota Pekanbaru yang terletak diujung jalan Garuda Sakti.
Kawasan ini merupakan daerah yang mobilitas transportasinya sangat tinggi. Sebagaimana layaknya sebuah Desa yang lancar transportasinya mestinya memiliki mobilitas ekonomi yang relatif lebih cepat dibandingkan dengan Desa-Desa lain.
Adapun Luas Desa ini lebih kurang 10 Km x 16 Km lebih dengan jumlah terdiri dari 16 RW dan RT 47 dengan 4 dusun yang mana perangkatnya sudah terisi semuanya dan sudah saling bersinergi satu sama lain untuk melaksanakan pekerjaan," tutur Syamsinur selaku Kepala Desa Karya Indah Kabupaten Kampar.
Syamsinur dalam menjalankan roda pemerintahan memang untuk pembinaan tidak ada kendala. Cuma mungkin karena kesibukan apakah itu RT RW juga masyarakatnya karena urusan dan kesibukan masing-masing tentu membutuhkan waktu untuk berbuat kesepakatan.
Kalau dilihat sekarang ini Desa Karya Indah merupakan daerah Pengembangan Perumahan. Yang tinggal disitu KK nya masih diluar domisili. Perangkat Desa sudah menghimbau kepada warganya harus punya KK dan KTP desa karya indah atau dia punya KK KTP Kampar.
Dengan syarat syarat harus buat keterangan pindah dari tempat dia terakhir atau ada permohonan nya kepada pemerintah tempat dia terakhir atau pencabutan file untuk dia bisa pindah ke Kampar Desa Karya Indah kecamatan Tapung kabupaten Kampar." Ujar Syamsinur.
Mengenai lokasi Desa Karya Indah karena ditepi jalan besar dan berbatasan dengan kota Pekanbaru makanya desa kita ini desa pengembangan untuk perumahan yg cukup banyak. Disamping itu masalah infrastruktur ya memang program itu kan tahun ini belum lagi dilakukan cuma tahun depan memang kita sudah usulkan mudah mudahan saja, ujar Syamsinur.
Yakni jalan yang menghubungkan desa karya indah dengan desa sungai putih itukan ada jembatan dan ada jalan yang harus kita buat fungsi jalan dan jembatan itu menghubungkan dua desa dan jalan budidaya masyarakat.
"Sehingga dapat mengeluarkan berpa penghasilan kebun untuk dapat dipasarkan melalui jalur jalan ini sehingga perekonomian masyarakat kedua belah pihak dapat terbantu dan semoga tahun depan terealisasi," ucap Kades Syamsinur.
Juga dengan situasi Pandemi Covid yang belum usainya maka sekarang ini pembenahan pengetesan untuk mengatasi covid yang arah nya memang masih ke Covid 19. Kalau memang masalah infrastruktur pembangunan desa itu mungkin nomor sekian aja yang diutamakan sekarang.
Kades menghimbau agar masyarakat itu semoga dapat terselamatkan dari covid jadi banyak dana lari nya kesana. Disini memang belum ada tapi kita sangat sangat berharap kepada masyarakat dan komponen pemerintah yang ada supaya antusias langkah langkah apa yang dapat kita lakukan supaya menertibkan prokes ini. Patuhi protokol Kesehatan dan tetap mematuhi aturan yang telah diatur pemerintah setempat," tutupnya. (Jheff/sl)