Peserta Workshop Pembelajaran Paradigma Baru SMPN 23 Pekanbaru, tampak hadir Kepala Sekolah DR.Edi Suhendri dan Nara Sumber DR.Darmadi,M.Si

Workshop Pembelajaran Dengan Paradigma Baru SMPN 23 Pekanbaru

Suaralira.com, Pekanbaru —Workshop artinya pertemuan sekelompok orang dengan minat, keahlian, dan profesi pada bidang tertentu. Mereka terlibat secara aktif untuk melakukan diskusi maupun penelitian guna untuk meningkatkan keahliannya sebagai Guru.

Dimana Kegiatan pelatihan untuk para guru ini agar Guru bisa menjadi tenaga pendidik yang profesional dan juga mampu memaksimalkan kegiatan pembelajaran di kelas.

Program pelatihan ini biasanya berisi tentang cara melakukan pembelajaran yang efektif dan teknik perencanaan pembelajaran.

Worksop Pembelajaran dengan Paradigma Baru. Dalam Rangka Merdeka Belajar sesuai yang telah diarahkan sebagai Sekolah Penggerak. 

SMPN 23 Pekanbaru berlokasi Jalan Garuda Sakti KM.3 Kecamatan Bina Widya dengan Kepala Sekolah DR.Edi Suhendri,M.Si. dimana pesertanya yang ikut lebih kurang 52 Guru.

Yakni Workshop ini dilaksanakan oleh Kepala Sekolah bersama Guru Guru Hebat di Ruangan Majelis Guru. Semua Guru Guru ikut terlibat, "ujar Edi kepada awak media suaralira.com, kamis 5/10/23'.

Adapun Narasumber dalam workshop ini DR.Darmadi,M.Si dari Universitas Riau. Menurut M.Rofi Yunus,S.Kom bersama Rahmi Sustri, S.Kom, juga menuturkan bawa kegiatan Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka dalam hal Pembelajaran dengan Paradigma Baru dimana Guru Guru terlibat semuanya.

Dalam konsepnya bagaimana mengajak Guru Guru untuk mengimplementasikan Pembelajaran. Dengan konsep pembelajaran paradigma baru tersebut.

Guna nantinya pembelajaran ini dapat berpihak kepada murid. Jadi guna menentukan proses pembelajaran. Yakni konsep pembelajaran yang bisa memberi rasa senang dan aman.

Sehingga antara Guru dan murid dapat saling mengenali dan lebih berfokus pada murid. Guru sebagai fasilitator dan juga hanya memandu bagaimana murid itu dapat mencapai suatu tujuan pembelajaran yang diharapkan dengan gaya belajarnya masing masing.

Konsep konsep inilah nantinya ingin diberikan kepada Guru Guru sehingga dapat diterapkan kepada murid murid sesuai kurikulum merdeka dengan Sekolah Penggeraknya, "ujar M.Rofi Yunus,S.Kom bersama Rohmi, S.Kom disela sela kegiatan workshop ini berjalan.

]Jheff/sl]