Kuansing,Suaralira.com- Pawai Pembukaan Festival Pacu Jalur Tradional dilakukan dengan Arak-Arakan mengunakan Perahu Beganduang yang biasa dipakai pada penyambutan pacu jalur di daerah lubuk Jambi,(21/8/24) siang.
Turut hadir Kajati Riau Akmal Abbas, Wakapolda Riau Brigjen Polisi K Rahmadi, Sekda Riau SF Hariyanto, Danlanal Dumai yang diwakili Letkol Laut (PM) Priatno, Danlanud Roesmin Nurjadin, Marsma TNI Feri Yunaldi, Staf Ahli bidang Inovasi dan Kreativitas Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia.
Pada Arak-arakan tersebut membuat meriah seluruh tepian Narosa mulai dari pancang Start hingga ke Finish di penuhi sorak Sorai penonton yang berdatangan dari jauh baik dari luar daerah maupun dalam daerah.
Tak luput dari sorotan terlihat warga negara asing menonton pembukaan pacu jalur ,mereka duduk di dekat pancang finish yakni warga yang berasal dari India mengunakan baju khas India berkulit hitam dan mengunakan sari ikut menonton Festival Pacu Jalur Tradional di Tepian Narosa Teluk Kuantan.
Disamping itu Bupati Suhardiman Amby mengatakan bahwa arak-arakan itu sebagai bentuk kehormatan dari masyarakat Kuansing kepada para pemimpin negeri.
Kata Suhardiman, Perahu Baganduang awalnya dibuat sebagai bentuk Dulu, wujud kegembiraan masyarakat ketika mengunjungi ninik mamak para pemangku Adat saat menyambut Idul Fitri.
(In/Sl)