AALST – Marc Marquez masih menduduki posisi puncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2016. Bos Tim Repsol Honda, Livio Suppo, menyatakan kesabaran adalah kunci keberhasilan pembalap muda berkebangsaan Spanyol tersebut.
Setelah dua kali menjuarai MotoGP di musim 2013 dan 2014, penampilan Marquez cenderung fluktuatif pada musim 2015. Pembalap berjuluk The Baby Alien tersebut pun hanya bisa mengakhiri musim di urutan tiga.
Akan tetapi pada musim ini, Marquez seperti tanpa hambatan untuk mengunci podium teratas di setiap balapan. Hingga MotoGP 2016 berlangsung 11 seri, kakak dari Alex Marquez tersebut unggul 53 angka dari Valentino Rossi yang berada di posisi dua.
“Dari segi kecepatan, dia hanya berkembang sedikit. Sebab sejak pertama kali mengaspal, dia sudah sangat cepat. Orang-orang seakan lupa bahwa dia baru berusia 23 tahun dan memiliki dua titel juara MotoGP, lalu memenangi 26 balapan,” kata Suppo, seperti dilansir Insella, Selasa (30/08/2016).
“Setelah juara di musim debut dan dominan pada musim setelahnya, wajar jika seseorang merasa jemawa. Karena itu, saya bisa mengklaim dia adalah orang cerdas karena belajar dari kesalahan. Musim ini Marquez sama cepat seperti sebelumnya, tapi lebih dewasa,” jelasnya. (oz/sl)