JAKARTA, SUARALIRA.com - Terpilihnya Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah membuat dana asing keluar dari Indonesia. Namun, jika Trump tidak menunjukkan sinyal kontroversial maka market dana asing di pasar uang akan kembali tenang.
Head Economic and Banking System Risk Indonesia Deposit Insurance Corporation (IDIC) M Doddy Ariefianto mengatakan, dana asing di Indonesia tidak terlalu banyak dari Amerika Serikat (AS). Meski demikian, dengan belum pastinya kebijakan Amerika Serikat, membuat investor cenderung melarikan dananya ke aset yang aman.
“Tetapi kalau terjadi peningkatan uncertainty (ketidakpastian) maka mereka (investor) tentu akan pilih safe haven, ya salah satunya dolar AS,” katanya kepada Okezone di jakarta.
Dia menambahkan, pasar saat ini tengah melihat, apakah realisasi kebijakan yang digembor-gemborkan Donald Trump saat berkampanye, seperti keluar dari TPP, akan teralisasikan. Menurutnya, jika hal tersebut hanya sekadar janji politik, maka diperkirakan market akan kembali tenang.
"Permasalahannya investor masih meraba-raba apa dana asing akan balik atau tidak," ujarnya. (okz/sl)