PEKANBARU (suaralira.com) - Wakil Ketua DPRD Riau enggan berkomentar banyak, terkait keberangkatan anggota Komisi E DPRD Riau ke luar negri. Kedua Wakil DPRD Riau yakni Manahara Manurung dan Sunaryo memilih bungka, serta menyerahkan semuanya kepada Ketua DPRD Riau - Septina Primawati Rusli.
"Kan kemarin sudah dijelaskan oleh Ketua DPRD, kalau ketua sudah ngomong, kami tidak mau berkomentar lagi. Kecuali sepeti tahun lalu Ketua belum ada, kami bisa menjawabnya," ujar Manahara kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (21/12) siang.
Sementara itu, salah seorang anggota Komisi E DPRD Riau yang turut berpergian dalam perjalanan luar negeri tersebut yakni Muhammad Adil mengakui, bahwa keberangkatanya berserta anggota dewan yang lain adalah dalam rangka studi banding.
"Tujuan kami ke luar nege4ri itu mau membandingkan bagaimana pendidikan, pariwisata yang ada disini dan yang ada di Riau. Agar ke depannya sistem yang ada dapat lebih baik lagi," tuturnya.
Seperti diketahui, keberangkatan wakil rakyat Provinsi Riau dilakuakan setelah APBD Murni 2017 disahkan beberapa waktu yang lalu. Dari informasi yang didapat, untuk anggaran anggota DPRD Riau melakukan perjalanan keluar negri untuk tahun anggaran 2016 ini sebesar Rp 12,7 miliar. Drn/sl