PEKANBARU (suaraliara.com) - Pria berinisial MAA (22), teknisi Bank Tabungan Negara (BTN) Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dibekuk aparat gabungan dari Reserse Kriminal Polresta dan Polsek Kota Pekanbaru, Senin (20/2/2017) malam tadi. Ia ditangkap setelah membobol mesin ATM bank tersebut.
Tak tanggung-tanggung, uang Rp100 juta ludes dibawa kabur MAA. Aksi pelaku baru diketahui Senin siang kemarin, saat salah seorang karyawan mendapati dua unit kaset ATM dan uang senilai Rp100 juta di mesin tersebut sudah raib.
"Sudah dilaporkan dan kita langsung melakukan penyelidikan. Dari data tersebut kita berhasil mengidentifikasi terduga pelaku dan kita tangkap malam tadi, pukul 22.30 WIB," ungkap Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Ariyanto.
Hasil interogasi, uang curian ini disimpan pelaku dibeberapa lokasi terpisah. Di mobilnya aparat berwajib menemukan Rp7 juta, sedangkan di rumahnya polisi mendapati dua unit kaset ATM dan uang Rp80 juta. Semuanya disita oleh petugas.
"Kita juga amankan barang bukti lainnya, sepeti obeng, mobil dan uang tunai lainnya Rp7 juta. Yang bersangkutan sudah mengakui perbuatannya, dan sudah diamankan di Mapolsek Kota Pekanbaru," lanjut Kompol Bimo.
Akibat perbuatannya, MAA pun terancam dijerat pasal 363 Junto 362 KUHP. Pelaku yang tinggal di Jalan Pesantren Bukit Raya itu kini sudah dijebloskan ke sel Mapolsek untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.
MAA ini diketahui adalah teknisi Bank BTN (PT Binayasa Putra Batara). Tidak dijelaskan sudah berapa kali aksi serupa dilakukan pelaku dan seperti apa modusnya. Gr/sl