Maknai Hari Kartini Untuk Ilmu Bermanfaat

BEKASI (suaralira.com) - Dalam peringati Hari Kartini, banyak cara yang dilakukan para perempuan untuk mengenang jasa pahlawan nasional tersebut. Seperti yang ingin dilakukan oleh guru bahasa Indonesia di SMA Korpri, Yunita. Dirinya ingin semangat yang ditorehkan oleh Raden Ajeng Kartini dapat meningkatkan keilmuan bagi para perempuan, semata-mata itu untuk memajukan bangsa.

 

Dengan masa yang sudah modern ini, kata Yunita, perempuan harus bisa berkembang dengan baik dan positif, terlebih para perempuan yang masih muda atau pelajar. Karena perempuan muda adalah generasi yang akan mengarahkan tujuan bangsa dikemudian hari.

 

Bicara soal teknologi yang sudah terbilang modern, lanjut Yunita, perempuan jangan sampai lupa terhadap jati diri bangsa. Apalagi, saat ini budaya dari negeri sendiri sudah mulai luntur akibat masuknya budaya-budaya luar yang dinilai tidak sepaham dengan ajaran leluhur. Indonesia adalah negara yang dikenal  ramah, sopan dan santun. Alangkah baiknya bila hal tersebut dapat dijaga dan dilestarikan dari generasi ke generasi.

 

Bila dahulu kaum perempuan bisa terbilang sebagai kaum minoritas, lantaran tidak boleh sama derajat pendidikannya dengan laki-laki. Oleh itu, kaum perempuan saat ini harus bersyukur atas apa yang telah dilakukan Kartini. Kartini pun pernah berkata, 'Habis gelap terbitlah terang', ungkapan tersebut dapat diartikan proses regenerasi kaum perempuan saat itu dengan masa sekarang.

 

Hari Kartini, tambah Yunita, jangan hanya sebatas momentum saja. Melainkan harus diterapkan setiap harinya dalam menjalani kehidupan.

 

"Saya berharap selalu yang terbaik untuk SMA Korpri Bekasi. Sesuai visi misi menciptakan alumni yang berakhlak mulia, berguna bagi nusa dan bangsa." jelas Yunita.

 

(oto/sl)