Ketua DPC PDIP Kabupaten Karawang, Karda Wiranata (baju putih), dan Wakil Ketua DPC PDIP Kota Bekasi, Henu Sunarko

Karda : Tidak Ada Hutang Diantara Kami

BEKASI (suaralira.com) -Beredarnya surat yang mengatasnamakan dan ditandatangani oleh ketua DPC PDIP Kabupaten Karawang, Karda Wiranata, perihal tagihan kepada beberapa Anggota DPRD Kota Bekasi fraksi PDIP, dibantah secara langsung Karda Wiranata, di gedung DPRD Kota Bekasi, Kamis (28/9).

 

Diakui Karda, yang dimaksud dalam surat itu telah selesai jauh sebelum ramai pemberitaan sekarang ini. 

 

"Tidak ada lagi permasalahan, sudah clear, jauh-jauh hari dan tak perlu dikaitkan dengan kondisi Kota Bekasi yang akan bersiap melaksanakan Pilkada," ungkapnya.

 

Karda juga membantah, bahwa ada perbincangan tentang aspirasi atau proyek dan lainnya.

 

Ditempat sama, Wakil Ketua DPC PDIP Kota Bekasi, Henu Sunarko menduga, ada upaya nyata untuk memainkan isu politik belah bambu, atau memecah belah partainya. 

 

"Kami melihatnya dalam perspektif politik belah bambu, surat itu hoax, tak bisa dipertanggungjawabkan. Kawan-kawan media juga tahu selama ini gak ada yang namanya proyek aspirasi. Lebih-lebih Pak Karda juga pimpinan cabang partai di Kabupaten Karawang, sehingga tidak mungkin melakukan hal yang berdampak jauh seperti surat yang beredar itu," jelas Henu kala mendampingi Karda Wiranata.

 

"Sebagai wakil pimpinan cabang, saya sudah tanyakan langsung kepada nama-nama yang disebut dalam surat itu, dan semuanya memberikan konfirmasi bahwa tak ada perjanjian apapun dengan Karda Wiranata. Dengan demikian, tak perlu berspekulasi lebih jauh, karena partai tengah konsen untuk merumuskan formula pemenangan Pilkada," tegasnya.

 

(oto/sl)