Baganbatu, suaralira.com - Setelah beralih menjadi PT Eka Putra Perkasa (EPP) tahun 2010 lalu, ratusan karyawan PT kurnia Rahmat (Kura) yang nasibnya tidak jelas karna merasa tidak ada surat pemberitahuan, Kini di perintahkan untuk mengosongkan rumah dinas pada hari jum'at sore tanggal 20 Oktober 2017, Oleh karenanya mereka minta di manusiakan sebagai mana mestinya.
Kami karyawan nasibnya tidak jelas dalam pekerjaan, sejak beralih PT ini, para pekerja sama sekali tidak di PHK namun tiba tiba di suruh mengosongkan rumah hingga saat ini surat pemberhentian kerja belum diterima jelas salah satu karyawan, Pak samsudin usai mediasai antara karyawan dan perwakilan perusaan di Komplek PT EPP jumat(20/10) sore.
Meski tidak jelas lanjut Samsuddin, Karyawan selama ini memang di perbolehkan menempati Rumah karyawan saat ini. Yang membuatnya kaget dan kecewa, Tiba tiba perusaan (PT EPP) Memberikan surat yang isinya untuk mengosongkan Rumah. Sedangkan kami belum ada terima surat bahwa kami di berhentikan perusahaan paparnya.
Di tambahkan Samsudin sejak tahun 2010 lalu, menurutnya sebagian karyawan ada yang keluar untuk mencari kerja lain dan ada juga yang bertahan meski kerjanya mocok mocok. yang jelasnya kecewa, sudah nasibnya tak jelas, Kami mau di usir begitu saja, kami mau bertemu langsung denagn H Adelan, ungkap samsudin.
Dari surat PT EPP yang ditujukan kepada penghuni rumah karyawan dengan No: 07207202/PS/BBT/EPP/IX/2017 tertanggal 25 September 2017 agar para penghuni rumah diminta untuk mengosongkan rumah perusahaan. Dalam surat tersebut juga menyebutkan bahwa penghuni rumah tidak adanya hubungan pekerjaan dengan perusahaan. Dalam surat tersebut juga dijelaskan bahwa areal komplek perumahan tersebut akan digunakan oleh pihak perusahaan dan investor.
Pantauan di lokasi, tampak pengurus LSM Potret Indonesia yang diketahui dimintai bantuan para karyawan, sedang berembuk dengan Perwakilan perusahaan hingga akhirnya pengosongan rumah ditunda dan para karyawan berharap bertemu langsung dengan Direksi PT EPP, H Adelan Adnan.***(zainal)