Walikota : KDRT Ibarat

Tebingtinggi - Sumut,Suaralira.com--Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ibarat "gunung es" karena banyak korban yang tidak berani melaporkan yang dialaminya kepada pihak berwajib.

"Untuk itu dengarkanlah keluhannya karena memang ia memerlukan pertolongan. Karena korban KDRT tanpa bantuan pihak luar akan sulit mencari jalan keluar," 

Demikian disampaikan WaliKota Tebingtinggi Ir.H.Umar Zunaidi Hasibuan diwakili Asisten II Pemko Tebingtinggi Muhammad Dimiyathi saat membuka Sosialisasi Satgas Penanganan Korban Kekerasan terhadap Perempuan dan Anak Kamis (21/3) bertempat di Gedung Hj.Sawiyah Jl.Sutomo Tebingtinggi.

Ia mengatakan, KDRT cenderung terjadi karena ketidak adilan kesetaraan gender antara peran laki-laki dengan perempuan, padahal semestinya rumah merupakan tempat menyenangkan.

Tempat memperoleh kenyamanan dan perlindungan setelah seharian beraktifitas, bukan justru menjadi salah satu tempat para perempuan dan anak-anak mendapat penganiayaan.

Yang disebut dengan KDRT tidak hanya berupa kekerasan fisik, juga kekerasan seksual, ekonomi dan psikologis. Satgas mempunyai fungsi penjangkauan terhadap perempuan dan anak yang mengalami permasalah kekerasan," katanya.(Gabe)