LUBUKLINGGAU (SUMSEL), Suaralira.com -- Kepala Dinas Kominfo Kota Lubuklinggau, Erwin Armeidi mengadakan pertemuan dengan komunitas guru belajar guna membahas tentang Radio Anak Oke Linggau (Radio AO Linggau) di Kantor Diskominfo Lubuklinggau, Kamis (25/6/2020).
Radio ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau dan TP PKK Kota Lubuklinggau dimana dengan adanya radio ini bisa menjadi salah satu media yang ramah anak sekaligus sebagai ajang edukasi buat anak-anak di Kota Lubuklinggau.
OKE merupakan singkatan dari Original, Kreatif dan Edukatif, radio ini berisikan acara-acara yang ramah anak yang dilauncing Oktober 2019 lalu.
Dalam kesempatan itu, Kadis Kominfo menyampaikan yang mengelola radio dan relawan TIK adalah pihak Kominfo sendiri.
Sedangkan tujuan dibentuknya relawan TIK untuk menyampaikan informasi yang baik sebagai upaya memfilter informasi negatif akibat pesatnya perkembangan teknologi dan informasi dewasa ini.
Erwin Armeidi menjelaskan radio ini diberi nama Radio AO (Anak Oke Linggau) adalah radio ramah anak dengan konsepnya radio anak dan penyiarnya anak-anak.
Karena terjadi pandemi Covid-19 maka kegiatan radio dihentikan sementara dan rencananya akan diaktifkan kembali.
Hal ini akan disampaikan dengan Ketua TP PKK Kota Lubuklinggau, Hj Yetti Oktarina Prana.
Perlu diketahui juga pembawa acara Radio AO bukan anak-anak saja tetapi ada penyiar dewasanya untuk mengedukasi anak-anak ini dengan penyebaran informasi yang lebih luas.
Masih menurut Erwin Armeidi, manfaat anak menjadi penyiar radio salah satunyo dapat mengedukasi anak-anak lain, meningkatkan kemampuan dan mendidik anak itu sendiri.
Nama radio tetap memakai nama Radio Anak Oke Linggau sedangkan penyiar dan waktu siaran akan diatur kembali agar tidak mengganggu waktu belajar anak. Direncanakan setiap penyiaran akan disiarkan secara live melalui facebook Diskominfo Lubuklinggau
Dia berharap dengan adanya radio anak ini, dapat menambah pengetahuan bagi anak-anak sekaligus bisa berkembang lebih baik lagi.
Kabid Data dan Informasi Publik Dinas Kominfo, Febrio Fadilah menambahkan radio ini harus dijalankan lagi sedangkan untuk jadwal akan diatur ulang, acara ada baiknya akan disiarkan secara live. Diharapkan edukasi kepada anak-anak dapat berjalan dengan baik.
Sementara Komunitas Guru Belajar, Endang Puspitasari dalam hal ini mewakili beberapa sekolah menerangkan secara detail maksud dan tujuan dari dibentuknya radio anak ini. Dikatakannya yang menjadi penyiar adalah siswa dari tingkat SD, SMP maupun SMA, bahkan akan ada dari mahasiswa juga.
Diharapkan melalui radio ini dapat mengajarkan, mengedukasi, membimbing dan mengadakan pendekatan terhadap anak di Kota Lubuklinggau melalui radio karena radio mudah diakses oleh anak-anak.(Herman/sl)