SUMENEP, Suaralira.com -- Guna menekan angka penyebaran virus COVID-19, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terus berupaya menyediakan sebanyak 21.000 vaksin Covid-19.
Vaksinasi ini bertujuan untuk mencegah penyebaran virus COVID-19 di wilayah Kabupaten Sumenep. Selain itu, kegiatan ini merupakan upaya Pemkab Sumenep guna mempercepat vaksinasi bagi masyarakat, sehingga masyarakat yang ada di Kabupaten Sumenep akan menerima vaksin agar mempunyai kekebalan tubuh. Kegiatan vaksinasi massal tersebut dilakukan selama kurang lebih tujuh hari ke depan untuk bisa mencapai target 21.000 tersebut.
Untuk itu, di kecamatan Dasuk sendiri mendapat jatah sebanyak 2.500 vaksin. Dengan sasaran pelayan publik, lanjut usia (lansia) hingga umum.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep Agus Mulyono menerangkan bahwa, kegiatan vaksinasi tersebut merupakan wujud dari kebijakan Bupati Sumenep.
“Tujuannya untuk menciptakan Hard Imunity (kekebalan kelompok). Dengan target minimal tujuh puluh persen penduduk harus divaksinasi,” ungkap Agus Kadinkes Sumenep, Sabtu (19/06/2021) kemarin.
Untuk di Kecamatan Dasuk sendiri, kata dia, ditargetkan 2.500 vaksin. Ia mengatakan tujuan dari vaksinasi itu tidak lain untuk melindungi rakyat Sumenep dari virus Corona khususnya dari virus varian baru.
“Ini adalah wujud dari kehadiran Pemkab Sumenep untuk memperhatikan rakyatnya agar tetap sehat,” ujarnya.
Fokus vaksinasi itu, sambung Agus, adalah pelayan publik termasuk guru, dan lansia. Sebab lansia cenderung berisiko, karenanya harus dilindungi.
Vaksin tersebut, lanjut dia, ketika disuntikan akan dapat melindungi tubuh dari infeksi virus asal Wuhan China itu. Menurut Agus, hal tersebut sangat bermanfaat untuk melindungi tubuh.
Sementara, untuk biaya vaksinasi itu, Agus mengatakan bahwa saat ini dalam pelayanan yang dibiayai oleh Pemerintah Pusat maupun Kabupaten, Puskesmas serta Kecamatan.
“Nanti akan ada yang berbayar. Makannya ini mahal, satu kali suntik sekitar Rp 500.000. Nanti kalo berbayar itu kebijakan lain,” ungkapnya.
Agus mengatakan, kehadirannya ditengah tengah vaksinasi tersebut tidak lain untuk memberikan semangat kepada para petugas kesehatan untuk terus memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kecamatan Dasuk guna mewujudkan kebijakan Bupati dalam menyehatkan rakyat Sumenep dari Covid-19.
Sementara itu, Camat Dasuk Sumarsono mengatakan, dalam kegiatan tersebut pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin dalam melakukan koordinasi lintas sektor.
“Tindakan kami ke lapangan baik melalui surat ataupun woro-woro melalui media WhatsApp,” katanya.
Ia mengatakan, vaksinasi tersebut dilakukan di dua titik yakni di Desa Beringin dan Pendopo Kecamatan. Hal itu untuk menghindari adanya kerumunan dalam jumlah yang besar.
Menurutnya, kebutuhan vaksin dalam kegiatan itu sudah maksimal sesuai target, Disamping itu, ia juga mengaku bahwa tenaga dalam vaksinasi tersebut juga sudah maksimal.
“Untuk hari ini masyarakat tidak ada kendala, aman dan terkendali,” pungkasnya. (Har/sl)