AKD DPRD KUANSING, Pimpinan partai cari kawan main

AKD (Alat Kelengkapan Dewan) adapun alat kelengkapan DPR yang dimaksud adalah sesuai dalam Pasal 23 Peraturan DPR RI Nomor 1 Tahun 2020 tentang  Tata Tertib DPR RI, yaitu:
1.    Pimpinan
2.    Badan Musyawarah
3.    Komisi
4.    Badan Legislasi
5.    Badan Anggaran
6.    Badan Akuntabilitas Keuangan Negara
7.    Badan Kerja Sama Antar Parlemen 
8.    Mahkamah Kehormatan Dewan
9.    Badan Urusan Rumah Tangga
10.  Panitia Khusus
11.  Alat kelengkapan lain yang diperlukan dan dibentuk oleh rapat paripurna DPR.
 
Menanggapi hebohnya berita tentang Koalisi Sanjai dan Koalisi Galamai tentang pembahasan AKD DPRD Kuansing, Tio Afrianda ketua umum Ikatan Mahasiswa Kuantan Tengah (IMKT) Pekanbaru, mengatakan koalisi sanjai dan koalisi Galamai adalah bentuk dari komunikasi politik yang dinamis dan tidak kaku, karena wajar saja dalam pembentukan AKD seluruh pimpinan partai politik cari “KAWAN MAIN”, karena ini akan berpengaruh terhadap kinerja dewan dan dominasi partai politik dalam mendristribusikan kadernya. Kedua koalisi ini baik, karena akan ada pro dan kontra nantinya dalam mengambil keputusan, dan menghasilkan keputusan yang terseleksi, karena keputusan apapun yang di ambil nanti oleh orang orang yang mengisi AKD itu akan berpengaruh kepada kemajuan pembangunan Kabupaten Kuantan Singingi. Ujar Mahasiswa Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNRI Tersebut.
 
Sambung Tio, menanggapi langkah yang dilakukan PLT Bupati Kuantan singingi Drs, H. Suhardiman Amby Ak, MM sebagai pimpinan partai politik adalah sebuah langkah yang terukur dalam mencari “KAWAN MAIN” dalam membentuk koalisi sanjai, sah sah saja sebenarnya mengurusi pembentukan AKD jika beliau berbicara atas nama pimpinan partai, bukan sebagai kepala eksekutif yang ikut campur urusan legislatif. 
Jika dewan tidak mengetok palu anggaran seperti yang sudah sudah kan Datuak Panglimo Dalam juga yang pusing, dan tentu juga berdampak terhadap kemajuan pembangunan kabupaten Kuantan Singingi. Ini kan siapa orang-orangnya sangat berpengaruh. 
 
Koalisi mana pun yang nantinya yang memainkan pro dan kontra dalam mencari  “KAWAN MAIN” kami berharap sebagai mahasiswa Kuantan Singingi, itu adalah untuk kepentingan masyarakat banyak Kuansing. Tutup Tio Demisioner Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) UNRI 2018)
 
(Ind)