SuaraLira.Com, Meranti -- Kepala Desa Mekong Lisya Kurmala, S.K.M berkerjasama dengan Kapolsek Tebing Tinggi Barat mengadakan penanaman penghijauan sedunia di Desa mekong, dan juga di bantu para Mahasiswa yang KKN Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Rabu (12/08/2023).
Gerakan yang digagas oleh Polri tersebut berlangsung secara serentak di seluruh Indonesia dalam rangka Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke 78. Adapun tema Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini.
Kepada media Lisya Kurmala, S.K.M sebagai Kelapa Desa Mekong mengucapkan Terima kasih kepada Kapolsek Tebing Tinggi Barat terkait kegiatan ini sudah mau berkerjasama untuk menjalankan program penghijauan sedunia, mangrove dan juga di bibit pantai menanam bibit pinang dan buah kelengkeng.
"Program ini sangat untuk mengatasi abrasi pantai, terkhusus nya di Kabupaten Kepulauan Meranti yang sudah lama ini, abrasi tersebut tidak kujung selesai, mudah-mudahan dengan adanya program penghijauan sedunia abrasi di Kabupaten Kepulauan Meranti cepat selesai," Katanya
Lisya juga berharap program tidak sampai disini saja namun akan berkelanjutan.
"Saya berharap tidak sampai di sini aja, untuk program nya ada kelanjutan lagi supaya nanti bisa bekerjasama juga dengan masyarakat Desa mekong, program ini sangat bagus dan menyentuh ke masyarakat," Tutupnya.
Sementara Kapolres Kepulauan Meranti Andi Yul LTG menyampaikan "Kegiatan penanaman pohon secara serentak ini di gagas oleh Polri. Untuk di Meranti, kita menggandeng unsur TNI dan pemerintah daerah melalui Dinas Perkimtan LH. Tentunya ini sebagai bentuk meningkatkan sinergitas kita dalam melestarikan lingkungan yang hijau," ungkap Kapolres Andi Yul.
Tujuan dari kegiatan ini, sebutnya, untuk mengajak sekaligus menggalakkan seluruh elemen masyarakat agar menanam pohon.
"Dengan adanya gerakan ini, setidaknya kita berusaha untuk menciptakan lingkungan yang sejuk dikelilingi pohon-pohon yang rindang. Sehingga kondisi udara pun menjadi bersih," ajaknya.
Lebih lanjut, Andi Yul membeberkan bahwa Polri menanam kurang lebih 21 juta bibit pohon lewat program Polri Lestarikan Negeri Penghijauan Sejak Dini. Aksi ini, kata dia, telah memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Untuk diketahui, penanaman pohon secara serentak ini dilakukan oleh 34 Polda dan 510 Polres serta seluruh Polsek di Indonesia. Dikepulauan Meranti Sebanyak 2.345 batang pohon disediakan oleh Polres dan Polsek jajaran pada program penanaman serentak tersebut.
Adapun rincian jenis pohon yang di tanam terdiri dari Ekaliptus berjumlah 500 batang, mangrove 1.000 batang, Mangga 55 batang, Tabebuya 10 batang, Ketapang kencana 30 batang, Pinang 250 batang, Mahoni 50 batang, Matoa 50 batang, Kopi 250 batang dan Rambutan 50 batang. Dan Kapolri Jenderal Sigit sendiri melakukan penanaman pohon dengan perwakilan kepala kepolisian negara sahabat di Pulau Rinca, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). (Sang/sl)