Pasien Meninggal Dunia Akibat Covid-19 di Inhu Bertambah 6 Orang

RENGAT, Suaralira.com -- Semakin banyaknya jatuh Korban meninggal dunia akibat Covid-19 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) terus bertambah, dalam 3 hari terakhir terjadi penambahan sebanyak 6 orang dari total 220 orang menjadi 226 orang.
 
Korban meninggal secara rincian suspek 95 orang dan konfirmasi (positif) 131 orang. Demikian disampaikan Juru bicara (Jubir) Satuan Tugas (Satgas) Penangan Covid-19 Daerah Kabupaten Inhu Jawalter S MPd melalui press release, Senin (2/8/2021) diruangnya. 
 
Berdasarkan data terbaru yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) Inhu tanggal 01 Agustus 2021, terdapat penambahan 125 kasus Covid-19 yang tersebar di 18 Puskesmas yang berada di Kabupaten Inhu.
 
Di antaranya adalah Puskesmas Pangkalan Kasai 25 orang, Puskesmas Batang Gansal 13 orang, Puskesmas Air Molek 11 orang, Puskesmas Pekan Heran 10 orang, Puskesmas Kulim Jaya 9 orang, Puskesmas Kilan 9 orang, Puskesmas Kambesko 8 orang, Puskesmas Sipayung 7 orang, Puskesmas Lubuk Kandis 6 orang, Puskesmas Sungai Lala 5 orang, Puskesmas Kota Medan 4 orang, Puskesmas Polak Pisang 4 orang, Puskesmas Lirik 4 orang, Puskesmas Peranap 3 orang, Puskesmas Rakit Kulim 3 orang, Puskesmas Kuala Cenaku 2 orang, Puskesmas Batang Peranap 1 orang dan Puskesmas Kota Baru 1 orang.
 
“Dari total 125 orang tersebut 49 orang merupakan terkonfirmasi dari hasil pemeriksaan swab PCR dan 76 orang merupakan terkonfirmasi dari pemeriksaan RDT antigen yang dilaksanakan,” katanya.
 
Ditambahkanya total 125 orang, 121 orang melakukan isolasi mandiri, 3 orang dirawat di rumah sakit dan 1 orang meninggal dunia. Kasus terbanyak hari ini terjadi di Kecamatan Seberida dengan total 25 kasus,” tambahnya.
 
Penambahan kasus terjadi karena adanya tracking kasus konfirmasi Covid-19 yang dilakukan oleh pihak Puskesmas, kemudian dilanjutkan dengan pengambilan swab dan hasilnya positif serta adanya pengambilan swab terhadap pasien di rumah sakit dan hasilnya positif serta adanya pemeriksaan RDT antigen terhadap pasien suspek dan kontak erat.
 
“Hingga tanggal 01 Agustus 2021 terdapat total komulatif suspek berjumlah 5.846 kasus dengan rincian isolasi mandiri 74 orang, isolasi di rumah sakit 17 orang, selesai isolasi 5.660 orang dan meninggal dunia 95 orang,” terangnya.
 
Sementara itu, total komulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 4.567 kasus dengan rincian isolasi mandiri 424 orang, rawat di rumah sakit 54 orang, masih dipantau 478 orang, sembuh 3.958 orang dan meninggal dunia 131 orang.
 
Pemerintah Kabupaten Inhu terus menghimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam rangka penanganan Covid-19 di Kabupaten Inhu.
 
“Hal ini dengan disiplin dalam menggunakan masker ketika melakukan aktivitas yang terdapat kontak fisik dengan orang lain; selalu menjaga jarak; sering mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan menghindari kerumunan,” imbaunya. (prs/sl)