Pekanbaru, Suaralira.com -- Hingga saat ini diketahui, masih banyak kendaraan dinas (mobil dinas) dari Pemda Kampar itu yang dikuasai oleh orang tak wajar. Hal itu, tentu menjadi pertanyaan masyarakat akan ketegasan Pj Bupati Kampar Hambali, yaitu keberanian untuk menarik kendaraan dinas tersebut.
Seperti halnya disampaikan Ketua Yayasan Bertuah Sakti Nusantara Anton Hidayat SH didampingi Wakil Ketua Darbi kepada awak media ini mengaku kaget hal masih banyak mantan dari pejabat Pemda Kampar belum mengembalikan mobil dinas. Bahkan, ada pula itu oknum yang bukan merupakan pejabat Kampar tapi menguasai mobil dinas itu.
“Kaget juga saya mendengar perbincangan masyarakat di Kabupaten Kampar ini. Yaitu masih banyaknya mobil dinas milik Pemda Kampar itu dikuasai oleh orang tidak wajar. Seharusnya sudah bisa ditertibkan dengan menarik kendaraan dinas tersebut. Karena, kendaraan dinas merupakan aset Pemda yang dipakai pejabat berhak," katanya.
Ini sambungnya, informasi dari masyarakat bahwa masih ada pensiunan PNS memiliki atau menguasai mobil dinas tersebut, yang padahal itu sudah tidak berhak lagi. Namun yang parahnya lagi, ada mobil dinas dipakai oleh orang-orang tidak wajar yang bukanya pejabat pemerintahan. Hal itu sambungnya tentu sudah sangat tidak benar.
Karena, sambung Anton, kendaraan dinas itu adalah aset pemerintah yang dibeli dari uang rakyat melalui APBD. Dan kendaraan itu digunakan untuk operasional dari pihak pejabat yang diamanahkan untuk memakai kendaraan dinas tersebut. Artinya, jika tak bertugas lagi maka kendaraan tentu wajib dikembalikan, bukannya dikuasai.
Terkait masih banyak kendaraan dinas itu dikuasai oleh orang yang tak wajar, maka kata Anton Hidayat dari Yayasan Bertuah Sakti Nusantara meminta ketegasan dari Pj Bupati Kampar Hambali ini, untuk bersikap tegas menarik kendaraan dinas yang pada saat ini juga dikuasai orang bukan berhak, karena sekarang jadi perbincangan.
"Menyikapi hal ini, Yayasan Bertuah Sakti Nusantara, minta pada Pj Bupati Kampar Hambali agar lebih tegas menangani atas persoalan kendaraan dinas ini. Sebab saat ini, tengah heboh dikalangan masyarakat Kampar, bahwa ada sekitar 11 kendaraan dinas dikuasai orang tak wajar atau bukan pejabat Kampar," katanya.
Untuk diketahui, sebagian mobil dinas tersebut antara lain dipakai oleh oknum dan jenin kendaraannya antara lain:
FW : Rush
AM : HILUX
BZ : Inova putih
RDN : fortuner hitam
HLM : inova reborn
ZlF : inova / Hilux
YH : HILUX
i Cs : Inova reborn
FS : Fortuner
SY : Hilux
1 : fortuner putih kehilangan
Dikatakan dia, jika dalam hal ini Pj Bupati Kampar Hambali tak mampu mengambil tindakan tegas untuk lakukan penarikan mobil dinas tersebut, disarankan mundur saja dari jabatannya. Sebab sambungnya, semenjak dipimpin oleh Pj Bupati Kampar Hambali, tidak tampak apa prestasi sudah dibuatnya untuk Kabupaten Kampar.
"Terkait langkah atau kebijakan Pj Bupati Kampar Hambali untuk penarikan mobil dinas yang dikuasai orang tak wajar. Hal ini, dari Yayasan Bertuah Sakti Nusantara memberi kurun waktu tiga hari. Kalau tak ada penindakan, maka segera layangkan surat ke Mendagri untuk lakukan evaluasi Pj Bupati Kampar. Tentunya minta diganti," tegasnya. (Fa)