Oh.. Ini Daftar Tindakan Kasar Suami

WANITA sering menyalahkan diri sendiri atas perlakukan kasar pria. Kini bukan saatnya membiarkan diri ditindas. Wanita harus bisa melindungi diri dari perlakuan kasar.
 
Seperti dimuat okezone, Rabu (13/07/2016), Asosiasi Advokat Internasional melaporkan kepada HAM Dunia bahwa satu dari tiga wanita di dunia adalah korban kekerasan dalam rumah tangga. Inilah daftar tindakan kasar suami dalam rumah tangga.
 
Seks
Suami memaksa istri berhubungan seksual tanpa menanyakan dulu apakah istri ingin bercinta atau tidak. Istri yang sedang kurang fit sering kali terpaksa melayani suami.
 
Intimidasi
Pria menunjukkan kemampuannya mengontrol istri dan anak-anak dengan mengintimidasi mereka dari kebebasan. Sehingga, anak dan istri tertekan dan tidak bebas berekspresi.
 
Isolasi
Pria menyediakan ruang bawah tanah di rumah mereka yang diperuntukkan untuk menghukum anak atau istri apabila berbuat salah.
 
Serangan
Ini dinamakan kekerasan fisik. Kekerasan fisik tidak selalu pukulan keras tapi cubitan kecil juga merupakan kekerasan fisik.
 
Pelecehan emosional
Umpatan-umpatan seperti, “Kamu bodoh, gendut, atau jelek.” Cara ini sangat buruk. Seharusnya suami bisa mengatakan dengan halus pada istri untuk menghancurkan lemak di tubuh mereka.
 
Kontrol anak
Pria sering mengancam akan menyewa pengacara untuk mendapat hak asuh anak bila bercerai dengan istri. Mereka tidak melihat kebutuhan anak secara utuh, bahwa anak butuh kasih sayang ibu dalam pertumbuhannya. (**)