PEKANBARU (suaralira.com) - Aksi pembegalan dengan menggunakan senjata tajam dialami oleh Yosrizal (25) warga jalan Bakti Husada Kelurahan Kulim Kecamatan Tenayan Raya saat melintas di jalan Bukit Barisan, Selasa (20/9/2016) subuh. Beruntung dalam aksi tersebut, korban bisa diselamatkan oleh petugas ronda hingga pelaku terpaksa harus mendapatkan tangan hampa.

Awalnya, korban yang menggunakan speda motor metik sekitar pukul 03.30 WIB melintas di jalan Bukit Barisan dengan sendirian. Tiba-tiba dari belakang dua speda motor yang dinaiki oleh tiga orang pria mencoba mendekati korban, akhirnya para pelaku memepet korban dengan speda motor tersebut dan memaksa korban berhenti sambil memukul bagian kepala korban menggunakan suatu benda hingga korban mengalami luka robek dibagian kepalanya.

" Saat korban berhenti, salah satu pelaku menyuruh korban turun dari sepeda motornya, dan pelaku merampas sepeda motor korban. Tidak terima korban berteriak meminta tolong dan teriakan korban di dengar oleh masyarakat sekitar yang sedang melaksanakan ronda," terang Kapolsek Tenayan Raya Kompol Indra Rusdi saat dikonfirmasi melalui Kanit Reskrim Ipda Sulaiman.

Mengetahui adanya aksi pembegalan, warga langsung mengejar pelaku dan berhasil mengentikan satu diantaranya ketika di jalan Sepakat Kelurahan Kulim Kecamatan Tenayan Raya. Tetapi melihat temannya berhasil ditangkap warga, dua orang rekannya kembali untuk menolong dengan membawa senjata tajam untuk melawan warga.

" Seorang pelaku sempat menjadi bulan-bulanan warga sebelum melarikan diri menuju arah Lintas Timur. Pelaku juga meninggalkan speda motornya dan speda motor korban, sedangkan korban mengalami luka robek dibagian kepalanya. Kasus ini tengah kita lakukan penyelidikan dilapangan," tutup Kanit.