Kuatnya Arus Bawah Laut, Pencarian Korban Pesawat Polri yang Jatuh Terkendala

JAKARTA (suaralira.com) - Pencarian korban pesawat Polri yang jatuh di perairan Kepulauan Riau akan dilanjutkan hari ini. Sejauh ini, sudah 4 kantong jenazah yang ke Rumah Sakit Bhayangkara Batam untuk diidentifikasi.
 
"Yang untuk korban masih tetap empat kantong yang isinya bagian-bagian tubuh," kata Kabasarnas Marsdya FH Bambang Soelistyo saat dihubungi detikcom, Minggu (4/12/2016) malam.
 
Soelistyo mengatakan ada 15 kapal laut yang dikerahkan untuk misi pencarian itu ditambah dengan 5 penyelam. Pemantauan udara pun juga dilakukan.
 
Ditambahkannya, kondisi arus bawah laut yang kuat mempengaruhi proses pencari korban.
 
"Kendala itu biasanya, kalau cuaca rata-rata baik hari ini, hanya arus bawah laut yang cukup kuat, sehingga mempengaruhi penyelamanan (untuk mencari korban)," ujarnya.
 
Namun begitu, Tim SAR Gabungan sudah berhasil menemukan badan pesawat Skytruck milik Polri tersebut. Badan pesawat sepanjang tiga meter ditemukan di kedalaman 24 meter di bawah laut.
 
Bambang mengatakan, badan pesawat itu belum diangkat. Tim memfokuskan pencarian korban terlebih dahulu.
 
"Kita nyari korbannya dulu yang utama. Badan pesawat itu nanti perlu diangkat atau tidak itu prioritas yang terakhir," ujarnya. 
 
(dtc/sl)