Wilayah Pencarian Korban Pesawat Polri yang Jatuh Diperluas 5 KM

JAKARTA (suaralira.com) - Tim SAR gabungan akan memperluas wilayah pencarian 13 korban jatuhnya pesawat milik Polri di perairan Kabupaten Lingga, Kepulauan Riau (Kepri). Ada indikasi jasad korban pesawat nahas tersebut sudah bergeser 5 kilometer dari lokasi jatuhnya pesawat.
 
"Diduga ada pergeseran (para korban) sekitar 5 kilometer dari titik jatuhnya pesawat," kata Kabid Humas Polda Kepri Kombes Erlangga kepada detikcom, Senin (5/12/2016).
 
"Karena itu, wilayah pencarian akan diperluas," lanjutnya.
 
Erlangga mengatakan, dari 15 kapal yang dikerahkan untuk proses pencarian korban, hanya 13 kapal yang akan melakukan proses penyisiran hari ini . 2 Kapal lainnya akan digunakan untuk mengevakuasi ekor pesawat yang sudah ditemukan oleh tim.
 
"Ada 15 kapal yang digunakan, hari ini 2 kapal untuk mengangkat (ekor) pesawat dan sisanya melakukan penyisiran," ucapnya.
 
Sejauh ini, Tim SAR gabungan sudah mengevakuasi 4 kantong mayat yang berisi potongan tubuh. 4 kantong mayat itu telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Batam, Kepri untuk proses identifikasi lebih lanjut.
 
Pesawat Skytruck milik Polri yang jatuh di perairan Kabupaten Lingga, Kepri pada Sabtu (3/12) lalu mengangkut 13 orang. Tiga belas orang itu merupakan polisi untuk dirotasi ke sejumlah daerah.
 
Berikut data nama 13 polisi yang menjadi korban jatuhnya pesawat Skytruck milik Polri
 
1. AKP Budi Waluyo (pilot)
2. AKP Eka Barokah (pilot)
3. AKP Tonce (pilot)
4. Brigadir Joko Sujarwo (mekanik)
5. Brigadir Mustofa (mekanik)
6. AKP Abdul Munir (penumpang)
7. AKP Safran (penumpang)
8. Bripka Erwin (sda)
9. Briptu Andi Z(sda)
10. Bripda Rizal (sda)
11. Bripda Eri (sda)
12. Brigadir Suwarno (sda)
13. Brigadir Joko Sungatno 
 
(dtc/sl)