BEKASI (suaralira.com) - Guna mempermudah pembayaran tagihan atau rekening pemakaian air, PDAM Tirta Bhagasasi (TB) Bekasi, memperluas kerjasama dengan pihak perbankan. Dalam kerjasama ini, direksi PDAM, direncanakan akan menandatangani kesepahaman dengan Bank BNI Kantor Cabang Utama (KCU) Bekasi dalam waktu dekat ini.
"Kita akan melakukan penandatanganan kerjasama dengan BNI," ungkap Direktur Usaha PDAM TB Bekasi Maman Sudarman, Selasa (30/5).
Diharapkan, setelah ada kerjasama dengan BNI, pelanggan PDAM dapat membayar tagihan melalui bank tersebut. Artinya, pelanggan tidak harus ke loket PDAM yang ada.
Sebelumnya, PDAM juga sudah melakukan kerjasama dengan Bank BTN, BRI, BJB Syariah, Kantor Pos termasuk Alfamart, Indomart serta Dan+Dan.
Dengan adanya kerja sama ini, Maman menegaskan, akan lebih mempermudah para pelanggan dalam membayar tagihan pemakaian air bulanannya.
"Cara ini lebih efektif dan memudahkan pelanggan," katanya.
Maman menjelaskan, saat ini jumlah pelanggan PDAM TB Bekasi sebanyak 220.000 lebih sambungan langganan (sl) yang tersebar di wilayah Kabupaten dan Kota Bekasi. Dan ditargetkan, khusus di Kabupaten Bekasi tahun 2020 dari jumlah penduduk sudah harus terlayani air bersih sebanyak 60 persen.
(oto/sl)