Bakal Calon Wakil Presiden 2019, Sandiaga Uno.

Kekayaan Sandiaga uno naik sebesar 1,2 T dalam 2 Tahun.

JAKARTA (suaralira.com) - Bakal Calon Wakil Presiden (Bacawapres), Sandiaga Uno, memperbarui laporan harta kekayaan ke Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) dengan diantar oleh mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said pada Selasa (14/8/2018) kemarin, 

Harta kekayaan Sandiaga sudah bisa dilihat di aplikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), Per hari ini, Rabu (15/8/2018).

Total harta kekayaan Sandiaga mencapai Rp 5.099.960.524.965, Dilihat dari situs elhkpn.kpk.go.id

Harta kekayaan Sandiaga ini naik sebesar Rp 1.243.197.232.309 dibanding yang dia laporkan pada 29 September 2016.

Tahun 2016 total harta kekayaan Sandiaga sebesar Rp 3.856.763.292.656.

Kekayaan mantan bos Saratoga Group itu terdiri dari harta tidak bergerak, berupa tanah dan bangunan sebesar Rp 113.516.301.444.

Harta bergerak berupa alat Transportasi dan mesin lainnya sebesar Rp 375.000.000 dan harta bergerak lainnya senilai Rp 3.200.000.000.

Sandiaga juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 3.721.379.813.530, giro dan Setara Kas Rp 12.899.258.838.

Ada juga piutang sebesar Rp 13.834.597.000 dan USD 2.465.841.

Harta Sandi tahun itu mencapai Rp 3.865.204.970.812 dan USD 34.001.063.

Terlihat dalam LHKPN, harta Sandiaga yang mengalami kenaikan jumlah nilai antara lain surat berharga.

Tahun 2016 surat berharga milik Sandi sebesar Rp 3.721.379.813.530, tahun ini menjadi 4.707.615.685.758.

Harta tidak bergerak milik Sandi berupa tanah dan bengunan juga mengalami kenaikan nilai.

Jika tahun 2016 harta tidak bergerak Sandi sebesar Rp 113.516.301.444, tahun ini menjadi Rp 191.644.398.989.

Sejumlah tanah dan bangunan yang dilaporkan Sandiaga tersebar di dalam hingga luar negeri.

Tampak Sandiaga memiliki tanah dan bangunan di Jakarta Selatan dan Tangerang, ada pula di Singapura dan Amerika Serikat. (Red/sl)