BENGKALIS-RIAU, suaralira.com - Laksamana Electric Car Team (L.E.C.T), Tim Mobil Listrik Politeknik Negeri Bengkalis yang merupakan salah satu peserta ajang Kompetisi Mobil Listrik Indonesia ke-10 berhasil menoreh prestasi membanggakan dengan menyabet gelar juara kategori Desain dan Teknologi Terbaik.
Dengan teknologi sistem kemudi power steering dan pengereman cakram, Laksamana, nama yang diberikan untuk mobil listrik Polbeng mampu mencapai kecepatan 65 km/jam dan berhasil menyabet gelar juara untuk salah satu kategori kompetisi.
Ajang bergengsi tahunan yang digelar di Politeknik Negeri Bandung pada 14-17 November ini diikuti oleh 24 tim dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang lolos verifikasi tahap 1 dari 30 tim yang mengajukan proposal pada bulan Oktober lalu.
Tim Polbeng yang dibimbing Alfauzan Yendra, dosen Jurusan Teknik Mesin beranggotakan Imam Akbar Lutfi sebagai driver (pengemudi mobil listrik), Ilham Maulana, Bayu Sukma, Aris Toteles, dan Sebri Yenaldi.
Kelima anggota ini merupakan mahasiswa semester tiga dan lima Prodi DIII Teknik Mesin dan DIV Teknik Mesin Produksi dan Perawatan, Jurusan Teknik Mesin. Persiapan untuk kompetisi ini sudah dimulai setidaknya sejak tiga bulan lalu mulai dari desain sampai uji coba mobil.
Selama kompetisi, semua mobil listrik dari 24 tim harus di validasi panitia dan mengikuti berbagai tahapan kompetisi sesuai jadwal, diantaranya medical check up bagi driver, presentasi peserta, kualifikasi, uji daya tanjak mobil, uji slalom, uji kecepatan, percepatan dan pengereman, serta uji kecepatan dan efisiensi.
Ketua Jurusan Teknik Mesin, Ibnu Hajar menyampaikan apresiasi tinggi untuk prestasi tim mobil listrik Polbeng. "Ini kali kedua kita mengikuti KMLI, untuk tahun depan kita akan berusaha lebih baik lagi dan memberikan latihan yang cukup untuk driver sehingga mampu membanggakan Polbeng di tingkat nasional," ungkap Ibnu ***(ye)