PEKANBARU, suaralira.com -- Pemerintah Kota Pekanbaru dalam hal ini Dinas Sosial (Dinsos) Pekanbaru diminta terus melakukan monitor ke lapangan terkait keberadaan sejumlah gelandangan dan pengemis di Pekanbaru.
Terutama pada momen-momen mendekati Ramadan mendatang, pasalnya pada saat itu gepeng akan semakin ramai menghiasi jalan-jalan protokol di Pekanbaru.
"Keberadaan gepeng ini perlu mendapat perhatian dari semua pihak, mulai dari Pemerintah dalam hal ini Dinsos dan Satpol PP, maupun peran aktif masyarakat dalam menekan jumlah gepeng, caranya dengan tidak membagikan sumbangan uang kepada gepeng yang berkeliaran," ujar Ketua Komisi III DPRD kota Pekanbaru, Zulfan Hafiz, Rabu (9/4).
Sementara untuk Pemerintah menurut Politisi Nasdem ini, ada beberapa cara yang bisa dilakukan Pemerintah Kota Pekanbaru guna mengantisipasi masuknya gepeng. Salah satunya dengan melakukan razia rutin di pintu-pintu masuk Kota Pekanbaru.
"Siapkan anggota Dinas terkait di beberapa pintu masuk Kota Pekanbaru, terutama di terminal. Pemko juga bisa meletakkan anggota Disdukcapil untuk mendata warga yang masuk ke Pekanbaru.
Jika bukan KTP Pekanbaru, pertanyakan maksud tujuannya. Pertanyakan dimana dia akan tinggal, jadi jelas kenapa dia ke Pekanbaru. Kalau mau jadi gepeng kan ketahuan tuh, pulangkan," tegasnya.
Zulfan menegaskan, dirinya juga meminta kepada Pemko Pekanbaru untuk melakukan pencegahan masuknya gepeng ke Pekanbaru sebelum Ramadan. "Kalau bisa sebelum Ramadan ini Pemko sudah bergerak. Jangan pas sudah Ramadan baru bergerak," pungkas Zulfan. (Kominfo9/RD3)