Sergai (Sumut), Suaralira.com -- Bupati Serdang Bedagai Ir H Soekirman Hadiri Peresmian Purnapugar Fan Perayaan Hut Ke 55 Vihara Satya Maitreya Yang Berlangsung Pada Minggu 3 November 2019 di Vihara Satya Maitreya Jalan Kabupaten No 2 Kecamatan Perbaungan.
Selain Bupati Serdang Bedagai Acara Juga di Hadiri Oleh Ketua sementara DPRD Sergai dr Riski Ramadhan, Kapolres Sergai AKBP Juliarman Eka Putra Pasaribu, Kadis Kominfo Drs H Akmal AP M Si, Camat Perbaungan, Muspika, Ketua MAPANBUMI Sumut Suwandi Rusli, Wasekjen MAPANBUMI Indonesia Satya Wira, Ketua PERMABUDHI Sumut Ketut Supardi, Ketua Wilayah IV MAPANBUMI Dra Anamonita serta undangan lainnya.
Saat menyampaikan sambutannya Ir H Soekirman Berharap agar Vihara ini selain sebagai tempat ibadah umat Buddha, bukan hanya sebagai tempat ritual namun menjadi tempat pendidikan dan pengembangan mental spiritual umat Buddha serta pelayanan umat yang peduli kepada lingkungan dan masyarakat sekitar.
Kedepannya Vihara ini dapat memberi manfaat yang besar, yang tak sekedar hanya kepada umat Buddha saja, namun bagi masyarakat Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat sehingga dapat menjadi pemersatu bangsa.
Keberadaan Vihara Satya Maitreya hendaknya dapat berkontribusi terhadap partisipasi sekaligus kesadaran umat dalam merajut hubungan lintas agama yang lebih kuat.
"Kita memiliki harapan besar serta cita-cita bersama bahwa tempat peribadatan seluruh agama terus berkembang dan mengajarkan umatnya untuk menciptakan kerukunan dalam bangsa dan negara.
Vihara ini selain sebagai tempat ibadah juga dapat menjadi wisata rohani yang lebih memiliki banyak manfaat bagi banyak orang. Dengan menjadikan tempat ibadah sebagai wisata rohani maka akan menambah peningkatan perekonomian sekaligus menjadikan tempat ibadah lebih sejahtera.
Pada era modern ini kita harus memanfaatkan semua tempat menjadi destinasi wisata sesuai dengan potensinya masing-masing.
Sambutan Pembina Buddha Kanwil Kemenag Sumut Budi Sulistyo Mengatakan Seiring dengan perjalanan waktu, Vihara Satya Maitreya yang terus mengalami perkembangan dan peningkatan jumlah umat secara signifikan sehingga sarana dan prasarana kurang memadai.
Dilakukan purnapugar sehingga mengalami perubahan dan penampilan wajah baru. kedepannya Vihara ini diharapkan dapat semakin berkiprah untuk terus memberikan pelayanan, pengabdian dan pembinaan kepada umat Buddha.
Kami mengharapkan kehadiran rumah ibadah dapat menjaga kerukunan umat beragama, khususnya kerukunan internal umat Buddha dalam kehidupan. Sebagai pilar dan dasar untuk kita jalani kehidupan yang rukun dan harmonis sekaligus mendukung program pemerintah dengan mematuhi aturan-aturan yang ada.(Darman.S/sl)