Realisasikan Anggaran 2020, LIRA Apresiasi Kinerja Kemensos

JAKARTA, suaralira.com - Satu tahun perjalanan kinerja Kementerian Sosial, Juliari P Batubara dapat apresiasi dari berbagai kalangan. Dimana apresiasi dari DPR RI, kepala daerah, sampai pada apresiasi dari penerima manfaat bansos itu sendiri.
 
Selain itu, pihak DPP Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) turut menyampaikan rasa puas dan apresiasi atas kinerja Kemensos. Dimana LIRA salah satu LSM pemantau kepemerintahan dan memiliki jaringan terbesar di Indonesia menyatakan apresiasi kinerja Kemensos mampu menerobos serapan anggaran tertinggi, ujar Presiden LIRA Olivia Elvira melalui realisnya, Senin (26/10).
 
Menurutnya, "berdasarkan data realisasi anggaran kementerian dan lembaga, Kemensos telah menurunkan 82.30% anggaranya. Mereka peringkat 1 dari 85 K/L. 
 
Dari satu tahun 2020 yang sisa tiga bulan lagi, tinggal 17% yang harus diselesaikan. Ini harus jadi teladan semua K/L, dan mengingatkan agar Kemensos tetap menjaga serta meningkatkan kinerja baiknya." kata Presiden LIRA yang akrab disapa Olies Datau.
 
"Serapan anggaran rata-rata, kementerian lain 65.32%, Kemensos sudah melampaui jauh. Artinya anggaran negara disampaikan dengan baik sesuai tujuanya pada rakyat dan terlepas dari adanya negative minor case di lapangan, Kemensos sudah bekerja di jalur yang benar," ujar Olies.
 
Sementara Sekretaris Jenderal DPP LIRA, Budi Siswanto berpandangan, program Jaring Pengaman Sosial (JPS) adalah satu gagasan konkret. JPS ini menjadi kinerja yang menggambarkan kehadiran pemerintah untuk rakyat. 
 
"Kita mengamati terus di lapangan, penyaluranya sudah cukup baik. Kalaupun ada yang macam-macam, para Gubernur LIRA, Bupati LIRA dan Walikota LIRA bersama pengurus di lapangan yang akan sikat," tegas Budi.
 
Wakil Sekretaris, Varhan Abdul Aziz juga memuji Program Sembako BPNT 20 juta keluarga penerima manfaat (KPM), Program Keluarga Harapan (PKH) 10 Juta KPM, Bansos Jabodetabek 1,9 juta KPM, Bansos Tunai diluar Jabodetabek 9 juta KPM, Bansos Beras 10 juta KPM, dan Bansos KPM Sembako non PKH 9 juta KPM. "Artinya sudah 60 juta keluarga menerima manfaat," kata Varhan.
 
Varhan berharap program-program ini diteruskan konsisten di 2021 dan 2022, karena pandemi yang belum jelas kapan berakhir. Diketahui, survei Charta Politica menjabarkan Mensos Juliari P Batubara masuk dalam 7 menteri berkinerja terbaik. Dan berdasarkan data Kemensos tanggal 21 Oktober 2020, dari Rp 128.2 triliun Pagu, sebanyak Rp 105.67 triliun telah direalisasikan, papar Varhan menambahkan. (realis/ sl)