Kelanjutan kasus Alat Berat di Hutan Lindung Bukit Betabuh

Aktivis Desak Yang dipanggil DLHK terkait hilangnya Alat Berat dan Ileggal Logging taat Proses Hukum.

Teluk Kuantan- Kasus Hilangnya Alat berat yang merupakan temuan Tim gabungan GAKKUM DLHK dan MMP Dubalang Rimbo memasuki tahap Penyidikan.
 
Penyidikan terkait hal tersebut sudah memasuki tahap pemanggilan beberapa orang untuk dimintai keterangan pada rabu(09/02/2022).
 
Adapun yang dipanggil yaitu :
1. Deni sebagai ketua MMP Dubalang Rimbo.
2. Rafles sebagai kepala desa kasang.
3. Irdon yang di sebut-sebut penyewah Alat.
 
Namun, diantara 3 orang yg dipanggil hanya Deni yang datang cuma Deni sebagai Ketua MMP Dubalang Rimbo, Irdon dan Rafles belum bisa datang memberikan keterangan.
 
Pihak media berusaha menghubungi Irdon dan Rafles untuk meminta keterangan terkait ketidak hadiran panggilan Tim Penyidik DLHK.
 
Rafles kepala desa Kasang dalam keterangannya menjelaskan bahwa dirinya sedang sibuk mengurus dokumen desa menghadapi audit BPK.
"Saya lagi sibuk mengurus kelengkapan dokumen desa untuk meghadapi Audit BPK, Makanya belum bisa hadir" Jawab Rafles kepada media.
 
Sementara itu, Irdon yang di sebut-sebut penyewah alat mengungkapkan dirinya tidak punya biaya untuk hadir ke pekanbaru.
"Saya tidak punya uang untuk ke Pekan Baru" jawab Irdon kepada media.
 
Mohammad Fuad. SH kepada media membenarkan hal tersebut, dan pihaknya akan melakukan pemanggilan kedua.
"Benar, yang datang baru Deni sementara Irdon dan Rafles belum bisa hadir" Kata Fuad.
 
"Kami akan melakukan pemanggilan kedua kepada yang terkait termasuk si empunya Alat" Tambah Fuad.
 
Menanggapi hal tersebut, Muhammad Abrar Aktivis Kuantan Singingi yang juga merupakan Jurnalis Media Onlie meminta kepada orang-orang yang dipanggil agar taat proses Hukum.
"Kami Aktivis Kuansing  meminta siapa saja yang dipanggil untuk dimintai keterangan, agar dapat mentaati proses Hukum" Kata Abrar
 
"Kalau alasan tidak punya biaya, kita minta DLHK meminta keterangan saks dilakukan di  KPH Kuansing" Tutup Abrar. (Ind)