Suaralira.com, Meranti -- Pemda Meranti mendapatkan hibah aset Pelabuhan Penyeberangan Insit dan Pecah Buyung dari Kementerian Perhubungan.
Penandatanganan naskah hibah perjanjian dan Berita Acara Serah Terima Barang Milik Negara (BMN) dilakukan oleh Sekretaris Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Marta Hardisarwono SE MSi yang diwakili Ciskaningtyas Hertanti dan Bupati Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM di Sheraton Grand Jakarta Hotel Jumat (10/06/2022).
"Kita ucapkan syukur dan terimakasih. Semoga dengan pengalihan aset kepada pemerintah kabupaten dapat mengoptimalkan Pendapat Asli Daerah (PAD) Meranti," kata Bupati Adil.
Dalam kesempatan itu, dia juga menyampaikan pentingnya penambahan jalur penyeberangan orang dan barang dari wilayahnya ke beberapa daerah lainnya. Seperti Tanjungbalai Karimun dan Telaga Punggur Kota Batam.
"Jika saat ini sudah melayani penyeberangan ke Sungai Pakning dan Dumai, kedepan kita berharap ditambah untuk rute Buton, Karimun dan Batam," ujarnya.
Ditambahkan Kepala Bidang Prasarana san Keselamatan Dinas Perbubungan Kepulauan Meranti, Ade JS Putra ST MEng, instruksi bupati tersebut telah ditindaklanjuti dengan melakukan pengusulan di tahun 2021 dan 2022.
"Insyaallah tahun depan (2023) jika tidak ada halangan akan terealisasi," sebut Ade.
Saat ini di Kepulauan Meranti telah beroperasi dua armada penyeberangan yakni, KMP. Tirus yang melayani rute Insit - Pecah Buyung - Kota Dumai. Sedangkan KMP. Berembang dengan rute Kampung Balak - Insit - Pelabuhan Sei Selari Sungai Pakning Kabupaten Bengkalis.
"Karena ini merupakan lintasan perintis, untuk tarifnya masih disubsidi oleh pemerintah. Jika nanti telah ramai, baru dikomersilkan," tambah Kabid Prasarana dan Keselamatan Dishub Meranti itu.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Plt Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kepulauan Meranti. (Sang/sl)