Kabareskrim : Kita Telusuri Pelaku Kasus Videotron

JAKARTA, SUARALIRA.com - Kabareskrim Polri Komjen Ari Dono menyebut ada unsur kesengajaan terkait munculnya konten video porno dalam videotron di kawasan Jakarta Selatan Jumat kemarin. Ia mengungkapkan sejauh ini sudah ada 9 orang diperiksa terkait kasus ini.
 
"Sudah diperiksa 9 orang dari pihak perusahaan. Sekarang kita masih telusuri siapa pelakunya. Unsur kesengajaan pasti ada, pasti ada unsur itu," kata Ari Dono di sela kampanye 'selamatkan anak dari bahaya buruk internet' di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Minggu (2/10/2016).
 
Ari menjelaskan, seharusnya pihak perusahaan dalam hal ini PT Transito Adiman Jati melakukan upaya proteksi yang lebih ketat sehingga hal tersebut tidak terjadi. Namun hingga saat ini belum ada penetapan tersangka.
 
"Pasti semua ada proteksinya tapi namanya juga dihack tapi kita harus update terus. Yang jelas proteksi sudah ada namanya lalai itu kan ada usaha," bebernya.
 
Sebelumnya, Juru Bicara PT Transito Adiman Jati, Widi Kastrawan menjelaskan bahwa semua materi yang ditayangkan di videotron dikirim dari kantor. Ia mengira ada pihak luar yang memasukkan konten video pornografi sehingga muncul di videotron.
 
"Jadi teknis sebenarnya itu begini, materi iklan yang ditayangkan itu dikirim dari kantor. Kami mengirim via internet ke CPU yang terpasang di masing-masing videotron. Setelah itu baru ditayangkan," kata Widi saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (1/10/2016). (dtc/sl)