PEKANBARU, SUARALIRA.com - Presiden Joko Widodo menyebutkan ada 34 Pembangkit Listrik dengan daya 35.000 MW pembangunannya mangkrak pengerjaannya.
Presiden ancam akan laporkan ke KPK. Di Riau sendiri ada satu Pembangkit yang mangkrak yakni PLTU Tenayanraya.
Proyek ini direncanakan sudah mulai beroperasi sejak 2014 silam dimana pengoperasian Mesin pertama Desember 2014 dan mesin kedua Juni 2015. Namun hingga saat ini belum juga beroperasi.
"Saya hanya mengatakan PLTU Tenayan itu delay, hampir keterlambatannya 2 tahun dari yang semula direncanakan,"ujar Kadis ESDM Riau Syahrial Abdi kepada wartawan Senin (07/11/2016).
Menurut Syahrial, harapan masyarakat Riau sendiri terhadap pembangkit PLTU Tenayanraya ini sangat besar, karena bisa membantu kekurangan daya di provinsi Riau. (tpc/sl)