BEKASI (suaralira.com) - Jabatan Direktur Usaha (Dirus) dan Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi saat ini resmi dijabat oleh Pejabat Sementara (Pjs), acara Serah Terima Jabatan (Sertijab) itu dilakukan di ruang rapat Kantor Pusat PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Selasa (25/7). Pjs Dirus dan Dirtek, dijabat oleh Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Usep Rahman Salim atas pertimbangan dan rekomendasi Bupati dan Wali Kota Bekasi yang sudah ditandatangani.

Mantan Dirus PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Maman Sudarman saat acara Sertijab meminta maaf dan berterima kasih, kepada rekan direksi dan para pegawai yang sudah membantunya dalam menjalankan tugas Dirus selama empat tahun.

"Apabila saat saya menjabat sebagai Direktur Usaha banyak salah, saya mohon maaf sedalam-dalamnya kepada bapak direktur lain, dewan pengawas dan teman-teman lain," ucapnya saat memberikan sambutan dalam acara Sertijab.

Ketua Dewan Pengawas PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Slamet Supriadi menuturkan, Pjs yang sudah ditunjuk itu sudah melalui proses pertimbangan dua pemilik, baik dari Bupati dan Wali Kota Bekasi.

"Perwakilan dari Kota dan Kabupaten Bekasi sudah menyampaikan, dan pertimbangannya itu Pjs dipegang oleh Dirut," tuturnya.

Bicara soal kekosongan direksi, kata Slamet, diharapkan tidak ada gejolak yang muncul dan proses open bidding berjalan secara lancar.

"Harapan saya, proses rekrutmen direksi ini berjalan baik dan normatif. Semua kembali kepada pemilik dan tidak ada gejolak-gejolak karena tidak ada untungnya. Harapannya ya mana yang terbaik dan itu proses tidak ringan," harapnya.

Ia juga menegaskan, agar direksi dan pegawai ada sebuah kerjasama yang baik dan positif untuk melayani masyarakat. Karena, bila dibandingkan dengan PDAM lain, terutama di Jawa Barat, PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi adalah BUMD yang memiliki nilai baik dan harus bersyukur.

Dalam kesempatan itu, Slamet manyampaikan, bahwa suatu kewajiban pemerintah daerah untuk melayani air bersih bagi masyarakatnya.

"Kita punya tanggung jawab ke masyarakat, disisi lain pembiayannya besar untuk PDAM. Sehingga ada pola-pola kerjasama yang harus dikembangkan. Oleh karena itu, saya pikir ke depan, SDM di PDAM jangan disia-siakan. Lima tahun kedepan sekitar 4,5 juta lebih prediksi saya masyarakat di Kabupaten Bekasi akan mencapai angka itu. Jadi perlu kita memaksimalkan pelayanan untuk masyarakat," ungkap pria yang juga menjabat sebagai Kepala Bappeda Kabupaten Bekasi.

Ditempat sama, Pjs Dirus dan Dirtek PDAM Tirta Bhagasasi Bekasi, Usep Rahman Salim menjelaskan, ini sebagai amanah dalam mengemban Pjs, apalagi sekaligus dua direksi. Maka itu, dirinya berpesan agar ada kerjasama yang baik dari semua pihak, baik itu Direktur Umum, Kepala Cabang, Kepala Bagian dan pegawai lainnya.

Jabatan Pjs yang diamanahkan Usep memang tidak lama, sekitar enam bulan batas maksimalnya. Namun, itu semua tidaklah mudah bagi sebagian orang. Sebab, harus mengerti tentang usaha dan teknik.

(oto/sl)