Aktivis Mahasiswa Riau Datangi Warga dan Guru SDN 017 Yang Terkena Pencemaran Limbah PT.BSS

ROKAN HILIR- Candra Irawan adalah seorang Mahasiswa Riau, dirinya selaku Ketua BLM Sains & Tekhnologi UIN Suska Riau yang merupakan Putera Balam Sempurna Km 24.
 
Mendengar dan telah memberi Statement di berbagai media ini beberapa hari lalu, dan meluangkan waktunya dari Kampusnya untuk turun menyambangi masyarakat dan menemui guru SDN 017 yang terkena dampak pencemaran bau busuk limbah PKS PT. Balam Sawit Sejahtera (BSS), yang membuatnya sangat prihatin dan geram terhadap perusahaan. 
 
Guna memastikan kabar tersebut, dirinya bersama beberapa wartawan turun memastikan langsung guna mempertanyakan kepada masyarakat dan bagaimana derita dan tanggapan masyarakat, serta bagaimana dengan kondisi anak SD yang sempat terkena penyakit tersebut.
 
Candra dan beberapa orang Wartawan menemui guru SDN 017 dan mempertanyakan bagaimana kronologis sebenarnya. 
 
Sang guru pun menjelaskan, bahwa ia bersama guru lainnya serta murid merasakan bau busuk limbah PT. BSS tersebut dan juga merasakan kebisingan suara pabrik tersebut. 
 
"Dengan hal tersebut, sangat mengganggu proses belajar mengajar di SDN 017, ini sangat meresakan kami," ucap guru tersebut kepada Candra, Sabtu (15/09/2018).
 
"Akibat bau busuk limbah yang begitu menyengat, membuat salah satu anak didik kami yang sudah memiliki penyakit asma, anak tersebut kumat asmanya. Untuk itu harapan kami, agar permasalahan ini tidak teruang kembali oleh pihak PT. BSS." keluh sang guru kepada Candra Irawan. 
 
Memdengar keluhan guru tersebut, yang Candra Irawan berkomentar. Ini tidak bisa di biarkan, saya sangat mengecam hal yang terjadi pada masyarakat terkhusus kepada anak didik yang sempat pingsan dan kumat penyakitnya, ini sudah keterlaluan," geram Mahasiswa UIN Riau ini. 
 
"Semestinya, yang sekelas PT sebelum beroperasi sudah harus melakukan steril dari segala bahaya, namun nyatanya Nol. Dan PKS PT. BSS harus bertanggung jawab terhadap warga dan para guru serta murid SDN 017," imbuh Candra. 
 
Lanjut Candra Irawan,"Sebagai seorang Mahasiswa, saya tidak akan berhenti hingga perusahaan PT. BSS benar-benar bertanggung jawab. Bila tidak ada respon dari pihak PT.BS atas pencemaran ini, maka saya akan berkoordinasi dengan rekan-rekan Mahasiswa untuk melakukan gerakan aksi demo di perusahaan tersebut. Ini bukan bentuk ancaman, namun ini adalah panggilan hati nurani saya selaku Mahasiswa Riau." tegas Candra Irawan kelada Awak Media.
 
 
Sumber : Rilis DPP Awan Pers