Pasaman, Suaralira.com -- Diduga para awak media di Kabupaten Pasaman di buat kecewa oleh oknum Badan Pusat statistik Kabupaten Pasaman waktu acara peresmian gedung baru untuk tiga kabupaten yang terdiri dari Kabupaten Pasaman, Kabupaten padang Pariaman dan Mentawai, yang di Pusatkan di kecamatan Lubuk sikaping pada Kamis (27/5/2021).
Pasalnya acara yang menelan biaya yang besar dan mewah itu tidak menghargai para awak media. "Kata mereka Ewin, Jek, Am, Rahmad, Icuk, Masta, dll.
Selaku awak media di Kabupaten Pasaman, mereka mengatakan pada suaralira.com. Kemaren kami menanyakan bagaimana cara atau tekhnik publikasi, mereka menjawab "tunggu dulu pak, catat saja nama dan buat paraf nya".
Setelah hari sore mereka datang lagi ke kantor BPS, di sambutlah lah oleh salah seorang pegawai BPS tersebut yang berinisial E, "tunggu sebentar pak saya kedalam dulu", tak lama berselang waktu dia memberikan pesan dari dalam kantor BPS tersebut dan mengatakan "besok lagi kemari pak".
Tentu karena pesan besok, para awak media datang lagi pada Jumat (28/5/2021). Bukan kabar baik yang mereka terima malah kekecewan. Pihak BPS hanya memakai untuk liputan wartawan Provinsi dan wartawan Kominfo, aneh sekali ucap Ewin, Mana ada wartawan Kominfo, kalau yang bermitra dengan Kominfo ada. Kita kita ini juga bermitra dengan Kominfo, "ucapnya dengan kesal.
Melihat kejadian tersebut "Boy Roy Chaniago angkat bicara dan mengatakan pada media SuaraLira.com. Saya melihat perilaku dari pihak BPS terhadap rekan rekan media ini tidaklah baik. "Rekan rekan media adalah mitra bagi pemerintahan, harus nya BPS ini bisa menjaga hubungan baik dengan mereka.
Saya merasa aneh melihat perilaku BPS ini, karena rekan rekan telah ikut acara yang diadakan BPS dari awal hingga selesai, namun ternyata mereka merasa tidak di anggap, saya berharap BPS kedepanya bisa merubah sikapnya terhadap rekan rekan media. "Ujar nya. (Fauzan/sl)