JAKARTA, suaralira.com - Hiruk pikuk keramaian, juga trik, intrik Pilkada telah selesai dengan mulus dan manis. Keletihan dengan konflik horizontal telah di rasakan oleh warga Jakarta dan sekitarnya hampir satu tahun yang lalu yang mulai dari adu argumentasi, teror berita hoax, saling debat bahkan sampai pada gesekan fisik.
Setelah usai, saatnya warga Jakarta menatap masa depan dengan optimisme dan semangat membangun Ibukota, mari kita bahu membahu saling tolong menolong dalam mendukung pembangunan kota dan membahagiakan warganya, ujar Ketua Umum DPP Pemuda LIRA Adam Irham kepada suaralira.com melaui realisnya.
Dikatakan Adam, Pemuda LIRA adalah salah satu Organisasi kepemudaan yang aktif dalam partisipasi sebelum maupun saat kampanye Pilkada DKI 2017. Terbukti saat pelantikan DPP Pemuda LIRA di wisma kemenpora beberapa Minggu lalu, mengambil tema "Ibukota akan Dibawa Kemana" dengan kajian kritis perspektif kaula Pemuda.
Dimana dalam agenda tersebut menghadirkan Habib Aboe bakar Alhabsy, Ruhut Sitompul, Indra J Piliang dan Andi Syafrani, paparnya.
Sementara itu, di Tanggal 19 April 2017 adalah momentum kemenangan warga Jakarta, karena telah dewasa dalam menyikapi perbedaan pilihan politik dan telah berprestasi dalam menahan emosi serta kelabilan jiwa untuk tidak saling serang dan tidak saling menjatuhkan. Ibukota akan menjadi contoh kota-kota lainnya di Indonesia.
Gubernur dan Wakil Gubernur baru adalah harapan baru, pertandingan telah usai serta pemenangnya pun telah ditentukan. Maka saatnya warga Jakarta bersatu padu dalam gerak dan langkah membangun Ibukota layaknya ibukota-ibukota di dunia, seperti London, Paris, Berlin, Helsinki, brusell, Istanbul dan lainnya.
Dikatakan Adam, bahwa kita semua bersaudara, hidup dan mati di tanah air yang sama, udara yang kita hirup pun sama, semua demi satu kata ialah Indonesia tercinta. "Pemuda LIRA bangga memiliki Ibukota seperti DKI Jakarta, oleh karena itu dengan sekuat tenaga kami bersumpah dan bertekad untuk menjaganya," tambah Adam.
(oto/sl)